”InsyaAllah Komisi I dalam waktu dekat kita akan panggil (Pemkot) Cimahi terkait dengan hal-hal seperti ini (kekosongan jabatan),” ujar Wahyu.
Dia berharap kekosongan pimpinan eselon II dan III di lingkungan Pemkot Cimahi itu tak berlangsung lama dan segera menemumkan pimpinan definitif.
Sebab, kata Wahyu, pimpinan definitif sangat dibutuhkan terutama dalam mengambil kebijakan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing. Apalagi tahun awal tahun depan memasuki tahun anggaran baru, dengan program/kegiatan yang memerlukan sosok pimpinan.
”Perlu ada leader yang diharapkan nanti bisa menjalankan apa yang sudah sudah dicanangkan. Tentunya kita berharap program 2020 itu bisa berjalan dengan baik,” bebernya.
Saat ini, kekosongan jabatan tersebut diisi Pelaksana Tugas (Plt). Namun, kata politisi PKS itu, seorang Plt memiliki kewenangan terbatas. Beda hal dengan seorang pimpinan definitif.
”Ada hal-hal tertentu yang memang tidak bisa dilakukan oleh Plt, tetapi selama jabatan tersebut kosong Plt itulah yang menjalankan tugasnya,” pungkasnya.(mg3/ziz)