JAKARTA – Nasib entrenador Barcelona Ernesto Valverde terombang-ambing tidak karuan. Sejak langkah Blaugrana terhenti di semifinal Liga Champions musim lalu, Blaugrana tidak memperbaharui kontraknya yang akan habis musim panas tahun depan.
Otomatis akan terjadi perubahan yang signifikan bagi Blaugrana tahun 2020. Sejak dua tahun terakhir, ekspektasi manajemen Barcelona memang besar. Selain menang La Liga, Copa Del Rey, Valverde juga dituntut meraih gelar Liga Champions yang sempat jeda lima tahun belakangan. Barcelona terakhir meraih piala bertelinga lebar pada musim 2014-2015 setelah menang 3-1 melawan Juventus.
Seperti yang dilansir AS, manajemen Barcelona dipastikan tidak akan memperpanjang kontrak eks pelatih Athletic Bilbao tersebut. Barca juga diberitakan akan mencari pelatih baru musim depan. Alasannya, pelatih 55 tahun itu tak mampu mengangkat performa Lionel Messi dan kawan-kawan sejak musim lalu.
Prestasi terbaik Valverde hanya mengamankan trofi La Liga dua tahun terakhir. Meski kalah, sang rival Real Madrid mampu berbicara banyak di pentas Liga Champions tiga musim berturut-turut (2016, 2017 dan 2018).
Sebaliknya, performa skuat Catalunya mengalami inkonsistensi sepanjang dua musim terakhir, terutama di Liga Champions. Alhasil, kontrak Valverde secepatnya segera berakhir. AS juga mengklaim bahwa Barcelona sudah mengantongi nama pengganti Valverde. Ia adalah pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman.
Setali tiga uang, Valverde dan Koeman adalah legenda Barca. Karir kepelatihannya juga terbilang sukses saat menangani Timnas Oranye. Koeman juga dipastikan kesiapannya ke Camp Nou setelah ajang Piala Euro 2020 rampung.
Laporan ini juga diperkuat oleh Direktur Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) Nico Jan Hoogema, mengatakan, Barcelona telah mengidentifikasi Koeman sebagai calon pengganti Ernesto Valverde. Dilansir Mundo Deportivo, Koeman memiliki klausul rilis khusus dalam kontrak Oranje-nya. Klausul itu memuat poin memberikan pilihan dirinya untuk pergi hanya untuk Barcelona. Dalam klausul juga disebutkan bahwa kepergian Koeman bisa merapat sebelum akhir musim 2019/2020. ”Batas waktu untuk membayar klausul rilis ditetapkan pada Maret 2020,” tulis Mundo Deportivo,
Jika Barca memutuskan untuk meraih tanda tangan Koeman, mereka harus menyelesaikan segala urusan dengan Valverde terlebih dahulu. Valverde, pada gilirannya, memiliki hak untuk menunda jawabannya hingga Mei 2020.