Seri Pertama SANRR 2019 Berlangsung Meriah

SUMEDANG – Kabupaten Sumedang, menjadi kota pertama pembukaan ajang balap motor malam hari bertajuk Super Adventure Night Road Race (SANRR) 2019. Seri pertama ini, digelar di sirkuit NP seputaran komplek perkantoran Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Kabupaten Sumedang, Sabtu (29/6).

Deputi Marketing Manager Super Adventure wilayah Sumedang, Indra Gunawan menuturkan, hal ini menjadi kebanggaan pihaknya atas terpilihnya Kota Tahu sebagai lokasi untuk seri pertama dari lima seri gelaran SANRR 2019. Apalagi, melihat antusisame masyarakat pecinta balap motor yang ada di Sumedang. Termasuk para racer yang ikut dalam ajang balap SANRR 2019 begitu bagus. “Kita perkirakan penonton itu sebanyak ribuan. Ini adalah antusiasme masyarakat setelah sekian lama, Januari, April dan Mei, di Sumedang ini vakum kegiatan,” ujarnya kepada wartawan.

Indra pun berharap, dari lima seri yang akan digelar, seri pertama SANRR 2019 ini, menjadi catatan terbaik di Jawa Barat. “Secara keseluruhan, acara ini berjalan lancar dan sesuai dengan apa yang diharapkan,” tuturnya.

Dijelaskan Indra, untuk gelaran SANRR 2019 ini, hampir sama dengan gelaran tahun sebelumnya. Hanya saja untuk tahun ini, pihaknya menyajikan konsep yang berbeda untuk setiap kotanya. Sehingga, tidak hanya kegiatan olahraganya saja yang gelar, namun ada sisi entertainment yang disuguhkan. “Ini adalah satu komitmen dari kami, bahwa apa yang kita kasih itu adalah yang terbaik untuk masyarakat di sini. Seperti adanya band, di pembukaan ada extreme sport dan guitar heroes. Ini jadi satu kolaborasi untuk menambah suasana dan konten di SANRR 2019 ini. Dan untuk pengisinya juga dari band-band lokal Sumedang, yang kita apresiasikan di event ini, karena ini ajang kreatifitas juga untuk anak-anak muda di Sumedang,” ujarnya.

Indra pun berharap, dengan kehadirn pihaknya di Sumedang, kedepannya menjadi satu triger dan menggairahkan kembali kegiatan otomotof khususnya di wilayah Sumedang. “Dan selain untuk memperkenalkan juga IPP Sumedang, ini sebagai sarana dan media untuk memajukan perolahragaan di wilayah Sumedang. Dan tadi disampaikan juga dari ketua Koni Sumedang, bupati dan jajarannya sangat mendukung, namun beliau tidak bisa hadir pada malam ini karena ada suatu tugas,” ungkapnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan