BANDUNG – Kapolda Jabar Irjen Pol Drs. Agung Budi Maryoto, memimpin upacara penyerahan Keputusan Kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta dan Pemberian Penghargaan kepada personel TNI, Polri, dan masyarakat yang berdedikasi tinggi dalam pengamanan Palpres dan Pileg 2019 di Lapangan Upacara Mapolda Jabar Jalan Soekarno-Hatta 748 Bandung, Senin (29/4). Kegiatan tersebut pun dihadiri Wakapolda Jabar, Brigjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus, Komisioner Kompolnas, dan Pejabat Utama Polda Jabar.
Dalam sambutannya, Agung mengatakan, dalam menyikapi perkembangan situasi politik pasca perhitungan suara akhir-akhir ini dengan adanya perhitungan cepat (Quick Count) dari beberapa lembaga survai, menimbulkan adanya euforia dari pendukung masing-masing yang berpotensi menimbulkan konflik sosial di kalangan masyarakat. Namun, katanya, perlu diketahui bahwa perhitungan suara secara resmi akan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum tanggal 22 Mei 2019.
Oleh karena itu, lanjut Agung, kondisi yang aman dan terkendali ini harus terus dijaga hingga penetapan oleh KPU nanti. Untuk itu ia mengajak masyarakat Jabar agar tidak mudah terprovokasi untuk turun ke jalan. “Situasinya di lapangan sangat kondusif. Tidak usah ada mobilisasi masyarakat, mari kita tunggu hasil resmi KPU,” tegasnya.
Dia juga mengatakan, jika masyarakat tidak puas dengan hasil pemilu hendaknya melakukan langkah-langkah yang sesuai dengan aturan konstitusi. Ia percaya masyarakat Jabar sudah sangat dewasa dalam menyikapi hasil pemilu 2019 ini. “Tidak ada langkah-langkah inkonstitusional. Ada jalurnya, via MK dan seterusnya. Ada mekanismenya, tidak boleh apalagi sampai ada people power. Saya harap masyarakat Jawa Barat masyarakat yang cerdas, lebih mementingkan persatuan dan kesatuan bangsa,” paparnya.
Menurut pantauan, penyerahan Keputusan Kenaikan Pangkat Luarbiasa Anumerta diberikan kepada AKP Anumerta H. Dani Kardana, KBO Intelkam Polres Purwakarta.
Sedangkan Penghargaan kepada Personel TNI, Polri dan Masyarakat yang Berdedikasi Tinggi dalam PAM Pilpres Pileg 2019, diberikan kepada 15 orang personel.