Terpisah, Humas PA Ngamprah Ahmad Hodri menyatakan, sejak Pengadilan Agama (PA) Ngamprah resmi berdiri pada November 2018 lalu, tercatat ratusan pasangan yang mengajukan gugat cerai terjadi di Kabupaten Bandung Barat. Hal itu diketahui berdasarkan jumlah kasus perceraian yang sudah diputuskan PA Ngamprah.
Hodri mengungkapkan, secara total dari sejak berdiri hingga bulan ini tercatat ada 809 perkara yang masuk ke PA Ngamprah. Itu terdiri atas 266 perkara limpahan tahun lalu ditambah 543 perkara baru tahun ini. “Dari total perkara yang kami terima, baru 393 perkara yang sudah diputuskan. Dari banyak perkara yang diajukan warga, sekitar 70 persen adalah perkara cerai gugat,” kata Hodri ditemui Jabar Ekspres belum lama ini. (drx)
