TASIK – Siswa SMKN 2 Tasikmalaya Angga Nurul Gawwi dan alumni SMKN 3 Tasikmalaya Taufik Prastana meraih medali perunggu dalam Pekan Olahraga Daerah tingkat Jawa Barat (Porda Jabar) XIII 2018. Mereka mendapat piala dalam cabang olahraga (cabor) balap sepeda BMX Cross.
Taufiq Prastana menuturkan, lomba yang diikuti sangat berkesan karena banyak bertemu dengan para atlet yang luar biasa di tingkat Jawa Barat. Menurutnya, untuk bisa unggul dalam cabor balap sepeda memang perlu perjuangan yang maksimal, selain teknik dalam bermain, pengendalian diri juga sangatlah penting.
”Kuncinya di teknik kita saat bertanding, sehingga bisa menyelesaikan pertandingan sesuai dengan aturan juga pengendalian emosi kita sehingga bisa bermain dengan tenang dan fokus,” tutur Taufiq kepada Radar.
Angga Nurul Gawwi menambahkan tantangan balap sepeda adalah pada kecepatan dan teknik, selain itu mental dan kesiapan fisik dengan menjaga kesehatan. Selain rutin latihan, harus dibarengi dengan olahraga atau fitness, hindari rokok, minum vitamin dan suplemen.
”Lawan kita saat bertanding itu adalah juara Asia sehingga memang levelnya sangat jauh, apalagi kita belajar otodidak di HPKP Cikurubuk dan hanya didamping oleh manejer dari pengurus Koni Kota Tasikmalaya, namun Alhamdulillah kita bisa meraih juara,” ungkap Angga.
Dari prestasi yang diraih, Angga dan Taufik akan terus berlatih sehingga bisa ikut kejuaraan nasional (Kejurnas) dan Pekan Olahraga Nasional (PON) di tahun 2020 mendatang. “Semoga prestasi kami ini menjadi motivasi bagi yang lainnya, sehingga muncul bibit-bibit baru yang memiliki potensi. Selain itu kami juga berharap pemerintah bisa fasilitasi tempat berlatih dengan sirkuit khusus balap sepeda, sehingga bisa optimal,” tutur Angga. (ais/ign)