Menurutnya, peresmian kampung toleransi ini yang ketiga. Namun, sebetulnya sikap toleransi di sini sudah lama tumbuh sejak lama. Sedangkan peresmian hanya sebagai bentuk motivasi dan memberikan penguatan dalam toleransi kehidupan beragama.
’’Sikap toleransi disini sudah turun temurun dan tidak pernah sedikitpun ada perpecahan, bahkan sesama etnis baik sunda ataupun china hidup berdampingan dan saling menghargai dala setiap acara perayaan keagamaan,”kata Hikmat. (yan)