CIWIDEY – Setelah dianggap melakukan kesalahan pada pelaksanaan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Gambung. PT Minarta selaku pelaksana proyek akhirnya mengajak dialog masyarakat desa masyarakat desa Mekarsari Kecamatan Pasirjambu.
Kepala Desa Mekarsari Feri Januar Pribadi mengatakan, proyek saluran SPAM Gambung sebelumnya sangat merugikan masyarakat. Sebab, proyek tersebut mengakibatkan beberapa kecelakaan di jalan raya akibat kondisi jalan licin oleh tanah proyek.
Selain itu, poroyek tersebut tidak ada sosialisasi ke warga desa sehingga aktivitasnya merasa terganggu akibatnya banyak galian tanah. Bahkan, proyekl tersebut sangat minim rambu peringatan untuk warga agar berhati-hati.
“Masyarakat sempat turun kelokasi proyek untuk menyampaikan keluhan tersebut. Namun, tidak kunjung ditanggapi dengan baik,”kata dia.
Setelah dilakukan beberapa aksi akhirnya pihak pelasana proyek memberikan ruang untuk mediasi dengan diwujudkan dalam sebuah kesepakatan bersama.
Menurutnya, pihak PT.Minarta sebagai pelaksana proyek akan segera memperbaiki sarana Inflastruktur yang rusak akibat dampak dari proyek SPAM tersebut.
Selain itu, untuk menyerap tenaga kerja perusahaan harus memberdayakan warga sekitar agar baik secara program jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
“Alhamdulillah, pihak PT.Minarta)menerima semua aspirasi yang diajukan masyarakat mekarsari. Semoga, kesepakatan bersama tersebut menjadi komitmen semua dan pigak pelaksana konsisten untuk melaksanakannya,” tutur Feri
Dia menambahkan, sangat mendukung pembangunan proyek tersebut. Terlebih telah menjadi program pemerintah dengan catatan harus memperhatikan masyarakat dan lingkungan sekitar.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukunga pembangunan SPAM tersebut. Dengan catatan, pihak pelaksana ataupun PDAM memperhatikan aspirasi masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan sekitat,” harapnya
Sementara itu Rahmat Camat Kecamatan Pasirjambu saat dikomfirmasi melalui seluler, membenarkan sempat terjadi kesalahpahaman antara masyarakat desa Mekarsari dengan pelaksana proyek SPAM gambung. Tapi setelah dilakukan pertemuan dengan mediasi, terjalin kesepakatan bersama.
“Itu hanya mis komunikasi, setelah menggelar pertemuan yang dipasilitasi muspika. Alhamdulillah, terjalin kespekatan bersama. Pihak pelaksana proyek berkomitmen untuk melaksanakan semua aspirasi yang diharapkan warga mekarsari,” pungkasnya (rus/yan)