Tak Sesuai Target, Mundur!

BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengultimatum para kepala dinas dan pejabat eselon IV yang gagal memenuhi target harus mengundurkan diri dari jabatannya.

Peringatan Kang Emil tersebut, berkaitan dengan 740 program hasil aspirasi dari masyarakat yang akan menjadi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jawa Barat lima tahun kedepan. Sehingga, seluruh organisasi pemeritnah daerah (OPD) Jabar harus segera bekerja cepat mewujudkan aspirasi warga tersebut.

”Kita akan mengerjakan 740 program, itu kan aspirasi dari masyarakat dikombinasikan dengan visi misi politik. Akan kita evaluasinya progresnya per empat bulan,” kata Ridwan Kamil saat memimpin rapat apel perdana sejak dirinya dilantik di Gedung Sate, kemarin (17/9).

Diungkapkan Gubernur yang karib disapa Emil itu, dalam waktu seminggu ini para kepala dinas hingga pejabat eselon IV akan menandatangani pakta integritas kontrak kerja dengan dirinya.

Bila dalam waktu tersebut tidak bisa memenuhi target maka pejabat tersebut harus mengundurkan diri dari jabatannya. ”Dalam seminggu mereka harus menandatangani pakta integritas kontrak kerja dengan saya, kalau gagal atau tidak berhasil maka menjadi surat pengunduran diri dari jabatan. Ini berlaku untuk kepala dinas sampai eselon IV,” tandasnya.

Sementara dalam arahan apelnya, dia mengatakan bahwa setiap pemimpin memiliki gaya, metoda dan kebiasaan yang berbeda. Untuk itu dia meminta agar para ASN menyesuaikan dengan cara kerja dirinya.

”Ini apel pertama saya sebagai Gubernur untuk memberikan arahan terkait apa saja yang harus dicermati selama lima tahun kedepan,” sambungnya.

Dia menyebutkan ASN juga harus seperti air, menyesuaikan dengan bentuk tempatnya berada. ”Artinya ikuti gaya pemimpinnya,” jelasnya.

Dikatakan dia, ASN harus cepat dalam bekerja dan ketika melayani masyarakat. Mereka juga diminta menyesuaikan dengan perkembangan zaman seperti memanfaatkan teknologi informasi, responsif dan profesional.

”Bapak, Ibu yang masih ‘gaptek’ harus belajar lagi karena rakyat sekarang makin canggih. Itulah kenapa saya punya media sosial, isinya pemberitaan positif, menjawab pertanyaan warga, memposting kegiatan, mengedukasi dengan nasihat,” paparnya.

Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran dalam pelayanan, Emil juga menyarankan para ASN menggunakan sepeda seperti kebiasaannya saat pergi dan pulang kantor. ”Saya sering naik sepeda sampai sekarang, mari sama-sama kita lakukan,” ajaknya.

Tinggalkan Balasan