BANDUNG — Bukalapak bekerja sama dengan Pusat Zakat Umat Persatuan Islam sukses menggelar program pemberdayaan ekonomi masyarakat bertajuk Pelatihan UKM Goes Digital di Gedung Qornul Manazil, Jalan Ciganitri, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Selasa (14/8) pagi. Program ini merupakan implementasi tujuan Bukalapak untuk membangung Indonesia lebih baik melalui pemberdayaan UKM dengan dukungan teknologi.
Strategic Advisor to CEO Bukalapak, Muhammad Isa mengatakan bahwa pemberdayaan ekonomi di Indonesia menjadi fokus Bukalapak.
”Pemberdayaan ekonomi masyarakata di Indonesia menjadi salah satu fokus kami di Bukalapak. Penetrasi penggunaan internet di Indonesia mengubah perilaku belanja masyarakat yang semula masih offline menjadi online,” kata Isa saat ditemui oleh Jabar Ekspres di sela-sela kegiatan berlangsung.
Isa melihat, potensi masyarakat Indonesia terutama di Kota Bandung untuk menjadi pebisnis online sangatlah besar.
”Kami berharap nantinya para peserta program pelatihan ini dapat memiliki gambaran mengenai kewirausahaan dan dapat mengembangkan diri untuk menjadi pebisnis online,” harapnya.
Seluruh peserta pada program kegiatan Pelatihan UKM Goes Digital ini diberikan edukasi dan pelatihan seputar seluk-beluk bisnis online bersamapara ahli dan pelapak Bukalapak yang sudah memiliki pengalaman dalam berbisnis online.
Sederet materi diberikan kepada peserta pelatihan, di antaranya pentingnya pemanfaatan teknologi digital dalam berwirausaha, membangun mental sebagai pebisnis, manfaat dan prospek berjualan secara online, tips dan trik menjalankan bisnis online yang baik dan benar, serta cara menghadapi berbagai resiko dalam berbisnis secara online.
Bukalapak, kata Isa, turut berkomitmen untuk memajukan perekonomian masyarakat Indonesia melalui serangkaian program kerja sama. Hal ini sejalan dengan konsep gotong royong dan kolaborasi yang dimiliki oleh Bukalapak. Kemitraan ini diharapkan akan terus berjalan dan dapat memunculkan pebisnis online yang berjualan secara jujur, berkah, dan bermanfaat.
Sementara itu, Investment Solution Manager Bukalapak, Abdul Hafizh Asri menuturkan bahwa Bukalapak merangkul seluruh masyarakat Indonesia untuk cerdas dalam mengelola keuangan, salah satunya melalui investasi.
”Bukalapak melalui BukaReksa Syariah mentransformasi investasi tradisional menjadi digital, namun tetap sejalan dengan nilai-nilai syariat islam. Fitur BukaReksa Syariah ini menawarkan 4 produk Reksa Dana Syariah di dalamnya yang memungkinkan seluruh pengguna untuk melakukan investasi secara aman di mana saja dan kapan saja dengan mudah karena dapat dimulai dengan investasi senilai Rp. 10.000 saja,” tutur pria yang akrab disapa Hafizh ini di tempat yang sama. (azu)