98 Meninggal Akibat Gempa Lombok

”Evakuasi wisatawan adalah inisiatif dari wisatawan. Mereka trauma dengan guncangan gempa 7 SR yang diikuti peringatan dini tsunami. Mereka juga khawatir adanya gempa susulan yang lebih besar diikuti tsunami karena banyak beredar informasi yang menyesatkan (hoax) bahwa akan terjadi gempa dengan kekuatan 7,5 SR yang diikuti tsunami di Lombok nanti malam (semalam, Red),”.

Hoax tersebut beredar luas di wilayah Lombok sehingga membuat warga dan wisatawan takut. ”Informasi tersebut tidak benar dan menyesatkan. Gempa tidak dapat diprediksi secara pasti, berapa magnitudenya, dimana, dan kapan secara pasti,” tandas Sutopo.

Gempa susulan dari gempa 7 SR pasti terjadi tetapi dengan intensitas yang lebih kecil. Hingga pukul 17.00 kemarin (6/8) telah terjadi gempa susulan sebanyak 176 kali gempa dengan intensitas kecil.

BNPB juga mengimbau masyarakat dan wisatawan yang saat ini ada di NTB dan Bali untuk tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaannya. ”Jangan terpancing pada informasi-informasi yang menyesatkan,” pungkasnya mengingatkan. (rba/fin/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan