RUANG media saat ini tengah gencar memberitakan tentang seorang artis yang ditangkap karena penyalahgunaan narkoba. Ini terjadi sudah kesekian kali di Indonesia, banyak artis yang ternyata akrab dengan barang haram ini. Berbagai macam alasan dikemukakan kenapa mereka sampai terjerumus ke jurang nista tersebut. Salah satunya adalah stress, tingkat stress inilah yang dijadikan alasan kenapa mereka bersahabat dengan barang haram seperti narkoba tersebut. Padahal, apabila kita lihat kehidupan para artis sepertinya akan jauh dari derita ataupun kesengsaraan karena materi yang mereka punya. Namun, ternyata tidak. Banyak yang malah kurang nyaman dengan banyaknya harta ataupun popularitas yang mereka peroleh. Seringkali, harta, ketenaran mereka tidak membuat nyaman dalam hidupnya. Sehingga untuk mendapatkan kenyamanan yang menurut mereka baik adalah dengan mengkonsumsi narkoba itu sendiri.
Tidak sedikit dari para artis atau publik pigur yang seringkali nampang di layar kaca, gaya hidup yang mereka pertontonkan menjadi rujukan untuk kawula muda di tanah air kita tercinta ini. Sehingga, setiap gerak-gerik, langkah perilaku, ataupun gaya hidup para anak muda ‘zaman now’ sering dipengaruhi oleh cara idola mereka berperilaku. Jika hal baik yang dicontoh dari para idola mereka tidaklah menjadi masalah, bahkan itu bisa menjadi hal positif. Lain hal, apabila ternyata yang dicontoh adalah perilaku-perilaku buruk dari idolanya, tentunya ini harus menjadi perhatian kita semua baik itu dari sisi pemerintah, sekolah ataupun orang tua.
Pemerintah melakukan upaya dengan membentuk badan khusus seperti Badan Narkotika Nasional merupakan upaya nyata dalam mencegah dan menanggulangi bahaya narkoba. Tentu, dengan dibentuknya sebuah badan tersebut diharapkan para generasi muda di Indonesia terhindar dari Narkoba. Tentu saja badan-badan yang dibentuk pemerintah tidak akan pernah efektif jika tidak didukung oleh peran masyarakat, sekolah ataupun orang tua dari para generasi muda kita. Diantara badan narkotika nasional, masyarakat, orang tua ataupun sekolah tentunya harus bisa bersinergi dalam mencegah penggunaan narkotika di kalangan para generasi muda kita, tidak hanya itu mereka harus juga mampu mengedukasi kepada generasi yang sudah tua. Karena ternyata banyak dari pengguna dari narkotika itu sendiri yang sudah berumur. Ini menjadi sebuah alert atau tanda bahaya bahwa narkoba sudah merasuk ke berbagai jenjang usia.