Di situs resminya juga termuat jelas beragam fasilitas itu. Ada tiga hal yang ditonjolkan di tampilan depan: kafe nyaman, toilet bersih, dan rest area.
SPBU Muri memang berada di jalur mudik pantura. Keberadaan tol memang membuat pemudik yang melintasi jalur tersebut berkurang pada tahun ini.
Tapi, tak sedikit yang seperti Sri Rahayu. Keluar di Brexit, lalu masuk jalur pantura yang tentu menawarkan pemandangan lebih beragam sepanjang jalan. Termasuk singgah di tempat-tempat peristirahatan ”legendaris” seperti SPBU Muri. ”Saya mudik dan balik selalu lewat Brexit dan selalu singgah di sini (SPBU Muri),” kata Sri.
SPBU Muri berdiri sejak 2003. Awalnya hanya dengan 25 toilet. Setahun kemudian rekor pertama Muri dipecahkan dengan 67 toilet. Empat tahun berselang, rekor atas nama sendiri itu dipecahkan lagi dengan 107 toilet.
Seperti terpantau Radar Tegal kemarin, selain kendaraan pribadi, banyak pula rombongan pemudik dengan bus yang sengaja berhenti di SPBU tersebut untuk beristirahat dan membeli berbagai keperluan sebelum melanjutkan perjalanan. Apalagi, begitu masuk Brebes, pemudik akan kembali masuk ke jalan tol. Otomatis bahan bakar serta kebutuhan lain harus dipersiapkan sejak dini.
”Mudik, apalagi yang jauh, itu kan butuh fisik yang prima. Di sini tempat favorit saya biasanya untuk memulihkan tenaga,” ujar Heru. (*/zul/c9/ttg)