CIBINONG — Kandidat Gubernur Jawa Barat Nomor Urut satu Ridwan Kamil menegaskan komitmennya untuk menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi yang maju dengan teknologi dan inovasi. Hal itu doa ungkapkan saat berkunjung ke PT. Sky Energy Indonesia, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Selasa, 5 Mei 2018.
“Teknologi tenaga surya yang diproduksi PT. Sky Energy Indonesia merupakan produk yang saat ini tengah dicari oleh dunia dan sudah diekspor sampai ke 60 negara,” kata Kang Emil sapaan akrab Wali Kota Bandung ini.
Menurut dia, teknologi ini sangat solutif dan mampu menjawab tantangan zaman.“Teknologi ini mengurangi beban energi kita yang selama ini fokus pada penambangan seperti batubara, dan lain sebagainya,” ujar Kang Emil.
Ketertarikan pada teknologi ini juga akan diaplikasikan oleh Kang Emil jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat kelak. Menurut dia, tenaga surya bisa menjawab ketiadaan listrik di beberapa daerah terpencil di Jawa Barat.
“Perusahaan ini juga tengah memproduksi motor listrik yang akan menjadi perusahaan kebanggan Jawa Barat dan sesuai dengan visi RINDU menjadikan Jabar sebagai provinsi inovasi,” ucap peraih 50 Pemimpin Terbaik Dunia dari Majalah Fortune ini.
Dia tak memungkiri kalau inovasi teknologi ini masih terbilang baru di masyarakat. Kendati demikian, dia optimis sosialisasi yang dilakukan ke depan bisa mengubah kebiasaan masyarakat yang masih asing dengan teknologi surya.
“Perubahan hanya masalah waktu, nanti sedikit demi sedikit masyarakat akan bergeser dan sadar bahwa anugerah Tuhan, cahaya matahari ini jangan disia-siakan dan bisa dikonvesi,” kata dia.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Terbaik 2017 versi Kemendagri ini berkeliling pabrik yang mempekerjakan sekitar 2000 karyawan itu. Dia juga melihat proses pembuatan panel surya dan jaringan satelit terintegrasi yang dikerjakan perusahaan yang berdiri sejak 2008 ini sambil ditemani Presiden Direktur Jackson Tandiono beserta staf manajemen.
Sementara itu, Presiden Direktur PT. Sky Energy Indonesia, Jackson Tandiono menyambut baik visi Kang Emil yang hendak menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi dengan inovasi, teknologi, dan digitalisasi. Dia menyepakati hal ini karena faktor-faktor tersebut sangat menunjang kemajuan sebuah negara di masa depan.