BANDUNG – Pemerintah kota Bandung akan membangunan skywalk Cihampelas II, sepanjang 250 meter yang berakhir di flyover Pasopati.
Menurut Kepala Bidang Pemeliharaan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Tedi Setiadi, saat ini pihaknya tengan melakukan persiapan proses lelang.
”Mudah mudahan bulan depan kita sudah bisa mulai persiapan lelang,” kata Tedi kemarin (20/2).
Dia juga menyebutkan jika kontruksi Skywalk dua tidak akan jauh berbeda dengan konstuksi Skywalk Cihampelas 1.
Meski demikian, sebut dia hingga saat ini pihaknya masih melakukan pengkajian apakah nantinya skywalk Cihampelas II itu akan diperuntukan untuk pejalan kaki saja atau persis dengan sebelumnya digunakan pejalan kaki dan pedagang kaki lima (PKL).
”Karena kan panjang teras Cihampelas tahap dua ini lebih pendek. Tapi kami akan kaji terlebih dahulu. Baiknya bagaimana, apakah itu lanjutan khusus untuk pejalan kaki, atau ada PKL nya juga?” jelasnya.
Karena lebih pendek maka kata dia, dimungkinkan rampungnya pembangunan skywalk Cihampelas II ini jauh lebih cepat dari sebelumunya.
Dia menargetkan akan selesai selama lebih kurang Enam bulan. Disinggung terkait anggaran untuk pembangunan itu, dia menyebutkan untuk pembangunan skywalk Cihampelas 2 itu pihaknya menganggarkan Rp 23 Miliar.
”Kalau anggaran tentu akan menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Tapi kita sudah persiapkan diangka Rp Miliar,” sebutnya.
Menanggapi rencana adanya pembangunan skywalk Cihampelas Tahap 2, Pakar Tata Kota dari ITB Johny Patta mengharapkan agar pembangunan nantinya hanya diperuntuk untuk pejalan kaki, tanpa ada PKL.
”Lapak bagi para PKL kan sudah cukup di Teras Cihampelas, yang sudah ada saja. Jadi harus ketujuan semula untuk pejalan kaki,” sebutnya.
Meskipun sebut dia, hal itu akan sulit direalisasikan karena PKL pasti sudah menunggu pembangunan skywalk Cihampelas Tahap 2.
Sementara itu anggtoa komisi C DPRD kota Bandung Folmer Silalahi menyebutkan perlu ada kejelasan dari pemkot Bandung apakah akan membangun Teras atau skywalk Cihampelas. Baginya, nama Teras dan Skywalk adalah dua nama yang berbeda.
”Harus diperjelas dulu, kita akan membangun Teras Cihampelas atau membangun skywalk, itu dua terminologi yang berbeda, harus diperjelas,” ungkapnya.
