Taman Pacan Tells untuk Edukasi Berlalu Lintas

SOREANG – Masyarakat Kabupaten Bandung akhirnya patut berbangga. Sebab, sarana publik berupa taman dengan nama Pacan-Tells telah diresmikan oleh pemerintah.

Ketua Forum Kabupaten Bandung Sehat Kurnia Agustina mengatakan, taman yang memiliki kepanjangan Pangulinan Cacah Menak Taman Edukasi Lalu Lintas Sabilullungan memiliki fungsi edukasi bagi masyarakat. Sehingga, keberadaannnya bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mendidik anak-anaknya.

’’Keberadaanya bisa mendidk dan memperkuat tatanan tertib lalu lintas khususnya bagi anak-anak,’’kata dia.

Pada kesempatan tersebut, selain Pacan Tells, dihadirkan pula angkot yang tergabung dalam pembinaan Dishub sudah mengaplikasikan beberapa ketentuan, seperti angkot jurusan Cicalengka-Cijolang.

Di dalam angkot tersebut sudah terpampang stiker larangan merokok, imbauan untuk memprioritaskan penumpang lansai, anak-anak juga wanita.

“Di dalam angkot juga disediakan pojok literasi. Jadi sambil menunggu muatan penuh, penumpang lain bisa membaca berbagai buku yang disediakan, seperti buku pertanian, resep masakan, cara mendidik anak dan lainnya, supaya lebih bermanfaat,” ungkapnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Tedi Kusdiana menjelaskan, pembuatan taman ini merupakan bagian dari penyuluhan keselamatan berlalu lintas untuk masyarakat luas.

Selain itu, hadirnya taman Pacan Tells ini, adalah wujud untuk mendukung pembangunan tranportasi dan membentuk pemahaman mengenai pentingnya pengetahuan berlalulintas yang baik.

Tedi memyebutkan, Taman Pacan Tells memilki area  seluas 770, 59 meter, dengan luas lintasan 153, 59 meter. Filosofi pacantel dalam basa sunda memiliki  makna mendalam yakni symbol perdamaian, cacah menak seperti dalam karatagan pembangunan Kabupaten Bandung.

Dirinya menambahkan, kedepan pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan terkait pemanfaatan Taman Pacan Tells, khusunya Seksi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

’’Rencananya tiap hari jumat Padu akan berkunjung secara bergiliran. Kita akan bentuk tim penerangan pada anak-anak secara gratis,’’ pungkas dia (yul/yan)

Tinggalkan Balasan