Sasaran pada tahun 2017 untuk penambahan luas kebun kopi arabika dengan penggunaan benih kopi sebanyak 5 juta pohon setara 2 ribu hektar dengan jarak tanam 2×2 meter, meningkatkan penggunaan benih kopi arabika yang unggul bermutu dan bersertifikat di pekebun sebanyak 2,4 persen dan meningkatkan produksi, produktivitas dan mutu hasil kopi arabika di Jawa Barat rata rata produksi kopi arabika Varietas Sigararutang 1.500 kg per hektar.
”Di samping bantuan benih kopi, juga bantuan benih Indigofera sebanyak 200.000 pohon bagi peternak di Jawa Barat, dengan kandungan protein berkisar antara 27-31%, serat 13014%, tingkat kecernaan 75-78%, sehingga sangat baik sebagai konsentrat hijauan baik sebagai pakan tunggal maupun pakan campuran,” katanya.
Menurutnya, Indigofera dari segi teknis budidaya juga mudah dibudidayakan bahkan tahan kekeringan di samping berfungsi untuk konservasi sebagai penahan erosi dan memperbaiki struktur tanah. (jbr/ign)