jabarekspres.com, BANDUNG – Bagi seorang wanita menjaga kecantikan merupakan hal penting, namun menjaga dan merawat kebersihan area kewanitaan juga tak kalah pentingnya. Seringkali, kebanyakan wanita menganggap hal ini tabu untuk dibicarakan, tanpa disadari bagian tubuh ini amatlah penting dan memengaruhi banyak hal mulai dari kesehatan, kesuburan, rasa percaya diri, hingga keharmonisan rumah tangga.
Mengenai pentingnya menjaga dan merawar area kewanitaan dari sisi Islami dan kedokteran, Ustadjah Ani Rukmini dan Anita Asmara, seorang dokter sekaligus kepala bidang Lajnah Munakahat Rumah Keluarga Indonesia menjadi narasumber dalam acara Kajian Muslim (Kamus) di Masjid Pusdai Bandung, kemarin (7/11).
”Allah SWT sangat menyukai mereka yang rajin membersihkan diri, itulah sebabnya mengapa membersihkan diri dikatakan sebagai ibadah,” ujarnya.
Dalam tauziahnya, dia juga menyatakan merawat area kewanitaan menjadi hal penting dalam rumah tangga. ”Merawat kebersihan area kewanitaan, merupakan investasi jangka panjang, dan menjadi salah satu kunci kebahagiaan dalam keluarga
Seperti ada tertulis bahwa sesungguhnya istri adalah perhiasan rumah tangga, sehingga istri yang resik menjadi cikal bakal keluarga bahagia dan harmonis,” ungkap Ustadzah yang biasa dipanggil dengan Ustadzah Ani.
Masih di tempat sama Anita Asmara menambahkan, banyak orang merasa bahwa masalah kewanitaan tabu untuk dibahas secara umum. Sehingga wanita cenderung merasa risi atau malu mendiskusikan keluhannya. Padahal area kewanitaan (organ intim genitalia) sangatlah penting dan mesti diperhatikan karena daerah ini berkaitan dengan organ reproduksi di dalam panggul dan memengaruhi kepercayaan diri wanita. Kebersihan kewanitaan juga perlu menjadi perhatian khusus karena secara anatomis, letaknya lebih tersembunyi.
“70 persen wanita Indonesia rentan mengalami keputihan dan menjadi masalah area kewanitaan terbanyak yang disampaikan oleh para wanita ketika mereka mendatangi dokter,” jelasnya.
Selain berpengaruh terhadap kesehatan organ genitalia, keputihan ini juga mengganggu hubungan harmonis suami istri dan kepercayaan diri para wanita. Pemicu awal keputihan adalah kondisi organ intim yang lembab, sehingga menjadi media yang baik untuk jamur dapat tumbuh. “Membersihkan area intim sebaiknya tidak menggunakan sabun karena bersifat basa. Lebih baik dengan air biasa atau menggunakan cairan khusus pembersih vagina dengan pH yang sesuai,” ujarnya.