Sekda Minta Pelayanan Adminduk Lebih Cepat

jabarekspres.com, NGAMPRAH – Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Barat, Maman S Sunjaya meminta kepada jajaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcasip) untuk lebih memudahkan pelayanan kepada masyarakat.

Menurutnya, saat ini pelayanan adminduk, setiap harinya selalu didatangi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan. Sebab, ramainya pengurusan ini kemungkinan masyarakat membutuhkan surat keterangan untuk keperluan adminstrasi lainnya.

“Ada tiga hal yang sangat diharapkan oleh masyarakat, yakni gampang, hampang dan gancang,”jelas Maman ketika ditemui kemarin (17/10)

Maman menjelaskan, dalam pelayanan adminduk, masyarakat tidak ingin direpotkan dengan berbagai persyaratan yang berbelit, tetapi adanya kemudahan (gampang) dalam memenuhi berbagai persyaratan dengan pembiayaan yang relatif murah (hampang) serta waktu pelayanan yang relatif cepat (gancang).

Maman mengakui, selama ini paradigma masyarakat tentang pelayanan adminduk masih pada pola pikir lama, yang sangat ribet, berbelit, mahal dan lama.

Oleh karena itu, selaku aparat harus bisa merubah paradigma tersebut dengan pelayanan yang gampang hampang dan gancang, sehingga, akan menumbuhkan kepercayaan dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah,” ujarnya.

Untuk permasalahan kependudukan di Indonesia diakuinya belum pernah tuntas sejak zaman penjajahan dulu, mengingat model dan kultur masyarakat yang berbeda-beda.

Oleh karena itu, pemerintah terus berusaha melakukan berbagai terobosan dengan berbagai sistem untuk mengatasi masalah kependudukan. Salah satunya, yang kini tengah dijalankan, adalah melibatkan para ketua RW selaku aparat negara di tingkat paling bawah yang lebih mengetahui dan menguasai kondisi masyarakat sekitarnya.

“Saya berharap para ketua RW bisa lebih mengetahui berbagai peristiwa kependudukan terkait kelahiran, kepindahan, kepindahan dan kedatangan (lampid),”kata Maman.

Dengan melibatkan mereka langsung lanjut dia, dalam permasalahan kependudukan dapat dengan muda ditelusiri dengan melibatkan ketua RW.

“Jadi RT/RW dituntut lebih aktif dan responsif dalam menjemput bola untuk memenuhi hak dan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Maman menambahakan, terciptanya tertib adminduk menjadi salah satu cerminan meningkatnya kesejahteraan masyarakat atas pelayanan prima yang diberikan pemerintah.

“Konsep pelayanan harus menjadi tantangan bagi para aparat untuk lebih meningkat termasuk dalam memberikan pelayanan adminduk,” pungkas Maman (drx/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan