Smenetara itu, Anggota Badan Anggaran DPRD Jawa Barat Abdul Hadi Wijaya mengatakan, pembangunan BIJB ini erat kaitannya dengan kepentingan banyak pihak. Sehingga banyak pihak yang sangat menginginkan proyek ini selesai sesuai target. Meskipun dalam prosesnya menulai polemik. Terutamanya adanya MoU antara PT Angkasa Pura II dan PT BIJB yang akhirnya membatasi atau menjegal masuknya dana APBN Rp 350 miliar ini proyek pembangunan BIJB ini. (mg2/rie)
BIJB Terancam Gagal Target
- Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News