Anak-anak Diedukasi Kesehatan Gigi

jabarekspres.com, BANDUNG – Taman kanak-kanak (TK) Bandung Raya menyelenggarakan peyuluhan kegiatan kesehatan untuk para peserta didiknya. Kegiatan tersebut dipusatkan di Aula TK Bandung Raya Jalan Cijerah 145 Kelurahan Cibuntu. Kecamatan Bandung Kulon, kemarin (25/9).

Kepala TK Bandung Raya Tati Taryati mengatakan, kegiatan yang dilakukan tamannya, selain ada peyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut anak-anak pun di ajak peraktik tentang cara menyikat gigi yang baik dan benar.  ”Ada juga pemeriksaan kesehatan gigi,” katanya.

Selain ada peyuluhan kesehatan lanjut Tati, anak-anak diberi pengertian tantang makanan yang sehat dan pembelajaran tentang tema hari ini yaitu kesehatan kegigi dan mulut. ”Ada bermain sambil belajar juga,” lanjutnya.

Terang dia dengan adanya kegiatan ini, anak-anak bisa tahu bagaimana pemeriksaan gigi, perawatan gigi jadi mereka lebih tahu dan mereka tidak takut lagi. ”Ini kita datangkan juga dentalcare-nya jadi anak-anak tahu alat-alat untuk memeriksa gigi,” lanjutnya.

Dia pun bersyukur dengan antusias anak-anak yang mengikuti semua acara yang diselenggarakan dari penyuluhan, belajar gosok gigi, sampai mengetahui makanan yang sehat. ”Ini di luar dugaan, yang awalnya anak PAUD tidak diikut sertakan tapi mereka juga antusias untuk datang,” tuturnya.

Sementara itu ditemui di tempat sama pengawas TK se Kecamatan Bandung Kulon Heni Fitriani mengatakan, TK Bandung Raya mewakili Kecamantan Bandung Kulon yang ditunjuk sebagai percontohan pendidikan usia dini holistik integratif.

Dilihat dari berbagai aspek TK Bandung Raya ini sudah memiliki kemampuan tk rujukan untuk kegian holistik intergratif. Dia mencontoh salah satunya ialah dengan banyaknya kegian kesehatan yang dilakukan di TK ini. ”Sudah bekerja sama dengan puskesmas sejak lama,  jadi anak di sini di kawal kesehatannya,” ungkap dia.

Selain mengawal dari segi kesehatan, ungkap dia kegiatan belajar mengajar yang di butuhkan anak pun sudah berjakan dengan baik. ”Kegiatan parenting dan komunikasi dengan keluarga pun sudah berjalan dengan baik,” tuturnya.

Ketua Yayasan Pendidikan Islam Al Istiqomah, yang menaungi TK Bandung Raya Hj. Neneng Kurnia mengatakan sejarah dari adanya sekolah ini berharap agar warga sekitar bisa mengeyam pendidikan. ”Dulu setelah lulus SD langsung diarahkan kerja,  jadi sekolah ini ada untuk mengajak warga sekita untuk tetap sekolah, karena dulunya sekolah ini gratis,” tuturnya. (pan/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan