Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Lili Eliyah SH MH mengaku senang dengan prestasi WTP yang diterima kotanya. Itu artinya, kinerja pemkot sangat baik. Dewan sebagai legislatif bersama eksekutif jadi satu kesatuan saling mendukung jalannya roda pemerintahan bagi masyarakat. Tinggal prestasi ini dipertahankan. Pihaknya akan memberi dukungan, agar jangan sampai WTP mudah diraih, tapi sulit dipertahankan. ’’Semua (dewan dan eksekutif) pasti senang. Saya merasa bangga karena kami bagian dari pemerintahan daerah,’’ ungkap dia.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Cirebon H Maman Sukirman tak percaya akhirnya Kota Cirebon meraih WTP. Setelah puasa sekian lama. Delapan kali menerima opini wajar dengan pengecualian (WDP) sejak 2005. Sekali menerima Disclaimer tahun 2007. ’’Pas masuk (aula) tadi kita pasrah. Sebelum diumumkan, dalam hati saya bilang, yang penting sudah usaha maksimal dalam pemeriksaan. Tahunya malah dapat WTP. Alhamdulillah,’’ ungkap dia yang hari itu mengenakan batik lengan panjang berwarna dasar putih.
Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Jabar Arman Syifa menyampaikan, setiap hasil opini yang diberikan telah melalui proses sesuai standar pemeriksaan keuangan negara. Setiap langkah dipandu petunjuk teknis dan pelaksanaan. Karena itu, hasilnya sangat layak sehingga tidak ada keraguan. Selanjutnya jadi bahan pertanggungjawaban keuangan di daerah. ’’
Untuk selanjutnya jadu bahan laporan pertanggungjawaban di daerah. Tujuan untuk memberi oponi kewajaran laporan keuangan.’’Ini perlu disampaikan. Prosesnya proper. Muda-mudahan ini yang jadi pemahamam kita bersama,’’ ucap dia. (hen)
