Ajak Musisi Masuk Hutan, Ciptakan Lagu, lalu Konser

”Kalau kita tidak kenal hutan, nggak terasa kalau (hutan itu, Red) hilang. Jangan sampai kita baru sadar untuk menghargai hutan ketika hutan benar-benar sudah hilang,” tegasnya mengingatkan.

Berisi anak-anak muda dari beragam background yang disatukan rasa cinta terhadap hutan, gerakan Hutan Itu Indonesia berfokus mengadakan kegiatan yang fun, memberikan ruang bagi semua orang untuk berkontribusi.

Start pada peringatan Hari Bumi tahun lalu, mereka membuat campaign di media sosial: Hutan Itu… Mereka ingin tahu bagaimana pandangan masyarakat terhadap hutan Indonesia. Setiap orang bisa mengisi titik-titik tersebut dengan tulisan, gambar, atau video. Ada yang mengisi Hutan Itu Paru-Paru Dunia, Hutan Itu Nafasku.

Setelah kampanye tersebut, diadakan event #KuLarikeHutan pada Juni 2016. Setiap lari 5 km artinya sama dengan mengadopsi satu pohon. Ada juga penggalangan donasi melalui KitaBisa.com untuk pemeliharaan pohon selama setahun. Total, 1.039 pohon diadopsi para donatur.

Program berikutnya adalah konser Musika Foresta yang digagas mulai September tahun lalu. Program tersebut menantang para aktivis Hutan Itu Indonesia untuk bisa mendekatkan dan membawa hutan ke hati generasi muda di kota.

Kakak Leony, Riry Silalahi, mantan gitaris band S.H.E. yang tergabung dalam tim inti Hutan Itu Indonesia, mengajak beberapa teman musisinya untuk terlibat dalam gerakan tersebut. Mereka mengajak para musisi masuk ke hutan pada Januari-Maret lalu.

Ada empat musisi yang masuk hutan. Yakni, Glenn Fredly ke hutan Manusela di Pulau Seram, Maluku; Alam Urbach ke hutan adat Dayak Iban, Sungai Utik, Kalimantan Barat; pemain biola Achi Hardjakusumah ke hutan Kemenyan di Tapanuli Utara; serta penyanyi Astrid Sartiasari yang menjelajah hutan Sumatera Barat. Perjalanan mereka diabadikan dalam web series.

Sepulang dari hutan, para musisi menuangkan inspirasi yang didapatnya ke dalam lagu. Lagu-lagu itu lalu ditampilkan dalam konser Musika Foresta yang diadakan di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu (13/5).

Meski tidak semua pernah masuk hutan, tidak sulit mengajak para musisi tersebut terlibat langsung dalam gerakan itu. Bagi Astrid dan Achi, ini pengalaman pertama mereka. ”Dan, begitu mereka bilang mau (terlibat), mereka fully committed,” ucap Riry.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan