Kepala BPBD Kabupaten Bandung H Tata Irawan menjelaskan di Kecamatan Dayeuhkolot terdapat tiga desa yang paling rawan banjir. Tiga desa itu masing masing Kelurahan Pasawahan, Desa Dayeuhkolot dan Citeureup. “Untuk banjir di Kelurahan Pasawahan yakni di kampung/Jalan Cisirung Rt. 01-03 Rw. 02 ketinggian air mencapai 60 Cm. Dan di Jalan Palasari Rt. 01-03 Rw. 03 tinggi air 50 Cm. Ada pun para pengungsi di tempatkan di Masjid Al-Amanah Palasari 3 dengan jumlah KK 13 Jiwa 2 Balita 2 Lansia,” terang Tata, kemarin.
Para pengungsi di Desa Citereup masing-masing di Kampung Leuwibandung Rw. 14/01 tinggi air hingga 140 Cm, sementara di Kp Lewibandung Rw 02 hingga 110 cm. Kp Lewibandung Rw 02 tinggi air mencapai 100 cm.
Untuk Desa Dayeuhkolot di Babakan Sangkuriang Rw. 01 ketinggian air mencapai 70 cm, kampung Citereup Rw. 02 tinggi air mencapai 100 cm dan di kampung Cilisung Rw. 03 tinggi air mencapai 100 Cm. “Untuk banjir di kampung Bojong Asih Rw. 04 tinggi air mencapai 120 cm sampai kampung Bojong Asih Rw. 14 tinggi air rata-rata mencapai 40 hingga 110 Cm,” imbuhnya.
Untuk pengungsi dialokasikan di Aula Desa Dayeuhkolot 17 KK 58 jiwa 6 balita 1 bumil 5 lansia. Di masjid Al- Mustofa 16 KK 49 jiwa 8 balita 8 lansia, Masjid As-Shofia 15 KK 47 jiwa 4 balita dan di masjid Nurul Falah 16 KK 48 jiwa 4 balita 6 lansia 1 ibu menyusui. Jumlah total pengungsi Desa Dayeuhkolot 64 KK 202 jiwa 22 balita 1 bumil 19 lansia dan 1 ibu menyusui. ”Sedangkan jumlah total pengungsi di Kecamatan Dayeuhkolot 67 KK 215 jiwa 24 balita 1 bumil 21 lansia 1 ibu menyusui,” papar Tata.
Para korban banjir lainnya yakni di Kecamatan Bojongsoang, berdasrakan data disebutkan hanya Kp. Cijagra Rw. 10 mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai 60 cm. Pria berkumis tebal ini mengakui korban bencana banjir kecamatan Baleendah yakni ada enam lokasi, masing-masing Jl. Andir – Katapang, Jl. Baleendah – Ciparay, Jl. Baleendah-Banjaran, Cigosol Rw 09, Ciputat Rw 13 dan Kampung Cibadak Rw 06/07. Ketinggian air, mencapai 50 cm-110 cm. Adapun pengungsi jelas Tata, di tempatkan di Gedung INKANAS 49 KK 122 Jiwa, Gor Baleendah 37 KK 125 jiwa 9 balita 1 bumil 10 lansia 2 ibu menyusui dan gedung SKB 13 KK 62 jiwa.
