Aksi Demo Penjarakan Ahok Rusuh

Kata dia, dengan masa sebanyak tadi, harusnya Jokowi menemuinya. Sebab, mereka hanya ingin mendengarkan keterangan dari presiden perihal kasus ini.

”Orang itu enggak mau omongan lain, harus persiden,” tegas legislator asal NTB itu. Sebab, lanjut Fahri, jika bukan presiden yang memberi keterangan, sulit untuk memastikan aspirasi para demonstran akan ditampung. ”Presidennya amatir,” ketusnya.

Lantas dia berkomentar, jika harus meninjau proyek infrastruktur, Jokowi bisa memerintahkan bawahannya.

”Dia cuma bilang kerja kerja kerja, emang kerja itu cuma ninjau rel dan kapal, kalau aspal suruh mandor aja. Presiden ke situ, manajemin politik diabaikan,” pungkas Fahri.

Sementara itu, musikus Ahmad Dhani juga turut berorasi di Silang Monas. Pentolan grup band Dewa 19 itu bahkan ikut berorasi di depan massa yang menuntut Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok diadili.

Di depan massa aksi, calon wakil bupati pada pilkada Kabupaten Bekasi itu mendesak pemerintah agar tidak melindungi Ahok. Dhani menegaskan, jangan sampai ada kesan Ahok kebal hukum.

‎”Kasus reklamasi dan Sumber Waras kami diam. Tapi kami tidak diam kalau dia (Ahok) sudah merusak agama Islam,”‎ katanya dia dengan setelan kupluk hitam berserban putih.

‎Menurut Dhani, masyarakat sudah resah dengan perilaku Ahok. Masyarakat semakin terpicu karena dilukai perasaannya atas penistaan agama yang dilakukan Ahok.

Dia meminta pemerintah agar tidak melindungi mantan Bupati Belitung Timur itu.‎ ”Kalau pemerintah melindungi gubernur idiot, berati pemerintah juga idiot,” tegas Dhani. (fat/jpnn/yuz/JPG/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan