bandungekspres.co.id, DENPASAR – Selain wisata daya tarik alam dan budayanya, hasil kerajinan Bali sudah tak diragukan popularitasnya di mata dunia. Sudah tak terhitung produk-produk kerajinan khas Bali menghiasi pasar-pasar luar negeri lewat aktivitas ekspor produk kerajinan ke sejumlah Negara di dunia.
Menyadari hal tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat pun tak ingin menyia-nyiakan popularitas Bali dalam memasarkan hasil-hasil kerajinan khasnya. Di Bali, Pemprov Jawa Barat menjajal peruntungan untuk turut meramaikan pasar produk kerajinan dengan turut memasarkan produk handicraft khas Jawa Barat di Bali.
Tak tanggung-tanggung, upaya mendorong produk kerajinan Jawa Barat ke pasar internasional lewat Bali ini langsung direalisasikan lewat pameran kerajinan bertajuk The Enchanting Handicraft of West Java. Pameran tersebut digelar selama tiga hari penuh dengan menjadikan Indonesia Tourism Information Center (ITIC), Kuta sebagai venue pameran.
Sebanyak sepuluh provinsi yang tergabung dalam forum Mitra Praja Utama (MPU) selain Jawa Barat sendiri, yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Banten, dan Lampung juga ambil bagian dalam pameran tersebut.
Istri Gubernur Jawa Barat, Netty Prasetiyani Heryawan yang juga menjabat Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat membuka langsung pameran yang turut diramaikan warga Jawa Barat yang berada di Bali. Turut hadir Ayu Prastika selaku Ketua Dekranasda Provinsi Bali dan Wakil Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Barat Giselawati Mizwar.
Nah, di sela-sela gelaran pameran tersebut, rombongan Dekranasda Jawa Barat yang dipimpin langsung Netty Heryawan pun menyempatkan diri untuk menyambangi kantor redaksi Jawa Pos Radar Bali (Jabar Ekspres Group) di Renon, Denpasar, Sabtu (23/7) lalu.
Di depan unsur pimpinan dan redaksi Jawa Pos Radar Bali, Netty Heriawan menilai, pameran produk kerajinan yang digelar di Bali ini merupakan terobosan tak biasa yang dilakukan pihaknya untuk memasarkan produk-produk kerajinan Jawa Barat pada level internasional. ”Semua tahu, bagaimana pun Bali menjadi sentral pemasara produk-produk kerajinan, dan kita tak bisa menutup mata untuk turut menggandeng Bali demi mempopulerkan hasil-hasil kerajinan khas Jawa Barat yang tidak kalah dengan daerah lain termasuk Bali,” papar Netty.