bandungekspres.co.id, DIGELARNYA pameran produk kerajinan dan industri kreatif khas Jawa Barat bertajuk The Enchanting Handicraft of West Java memberikan banyak efek positif dalam pengembangan pasar handicraft Jawa Barat di Bali. Sebab, selain meningkatkan promosi produk kerajinan murni Jawa Barat, lewat pameran ini juga dikenalkan produk-produk kerajinan tangan baru, yang merupakan kolaborasi antara produk kerajinan khas Jawa Barat dan Bali. Produk gabungan ini menjadi satu produk kerajinan yang diyakini memiliki nilai jual lebih tinggi.
”Saya sudah berdiskusi dengan Bu Ayu Pastika (istri Gubernur Bali Mangku Pastika, Red), bahwa hasil-hasil kerajinan Jawa Barat juga tak kalah bagusnya dengan Bali. Bahkan ada kecocokan dengan adanya beberapa produk kerajinan yang merupakan kolaborasi antara kedua daerah,” papar Netty Heryawan, Ketua Dekranasda Jawa Barat yang juga istri Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di sela-sela kunjungan rombongan Dekranasda Jawa Barat ke kantor redaksi Jawa Pos Radar Bali (Jabar Ekspres Group), Sabtu (23/7) lalu.
Memang, selain memamerkan aneka kerajinan khas dan terkenal dari 15 Kabupaten/Kota di Jawa Barat, seperti kerajinan kulit, anyaman, batik, kerang, border, dan kayu, pameran selama tiga hari ini juga menghadirkan beberapa produk kerajinan beberapa daerah lain, termasuk produk-produk kerajinan kolaborasi Jawa Barat dan Bali. ”Tujuan pameran ini memang untuk menyelesaikan masalah sosial dan menciptakan daya ungkit kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan industri kreatif. Dengan adanya kebersamaan antara Dekranasda Jabar dengan Bali maka ini mencerminkan kebhinekaan yang harus terus dipupuk,” pungkas Netty Heryawan. (yog/rie)