bandungekspres.co.id – MAUNG Bandung gagal meraih kemenangan perdana di laga tandang mereka saat menghadapi Persegres Gresik United di Stadion Tri Darma Gresik, kemarin. Atep dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 2-1 (1-0).
Atas kegagalan itu, Pelatih Persib Bandung, Herrie Setyawan mengakui lawan yang dihadapinya cukup tangguh. ”Selamat buat lawan, pertandingan kali ini cukup seru, kita sama-sama bermain terbuka,” ujarnya.
Kendati kalah, dirinya tetap mengapresiasi perjuangan timnya. Dia pun mengaku akan segera melakukan evaluasi dari pertandingan tersebut. ”Permainan berjalan cukup sengit. Kita akan lakukan beberapa evaluasi dari kelemahan kita,” katanya.
Sementara pertandingan sendiri berjalan cukup sengit. Laga baru berjalan 3 menit Persib sudah memperoleh peluang. Namun, tendangan Zulham Zamrun masih tepat di pelukan kiper Persegres.
Persib yang mendominasi pertandingan beberapa kali menciptakan peluang berbahaya. Zulham dan Samsul kerap merepotkan lini belakang Persegres.
Menit 16 pemain belakang Persegres melakukan blunder. Tapi, Atep gagal menjadikan gol setelah tendangannya masih bisa dihalau bek Peregres. Pertengahan babak pertama Persegres mulai mampu mengimbangi permainan.
Persegres akhirnya berhasil mencetak gol pada menit 29. Berawal dari tendangan bebas, sepakan Inkyun tak bisa ditangkap Made. Bola liar dengan mudah diteruskan Patrick.
Ketinggalan satu gol Persib mencoba lebih agresif menekan pertahanan Persegres. Namun, upaya Atep, Zulham dan Samsul masih gampang dikandaskan bek lawan
Awal babak kedua Persib dan Persgres sudah memperoleh peluang terbaik. Zulham yang lolos dari sisi kiri tendangannya masih bisa dihalau kiper Muhamad Sandi. Satu menit kemudian bola sundulan Patrick di depan gawang Made malah melebar ke sisi kanan.
Untuk menambah tekanan di lini depan, Persib menarik keluar Zulham digantikan Sergio van Dijk. Kerja sama Van Dijk dan Robertino hampir mengubah keadaan pada menit 58.
Pertandingan berjalan semakin menarik. Persib dan Persegres silih berganti melakukan serangan, meski kerap diselingi permainan keras. Persib terus berusaha mencari gol penyeimbang. Atep yang bermain kurang maksimal di babak pertama diganti Tantan.
Usaha keras Persib akhirnya terbayar saat pertandingan memasuki menit 82. Tantan yang lepas dari kawalan melepaskan tendangan keras dan gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Persegres.