Lanjut Marwan, ada beberapa titik yang harus diperhatikan oleh petugas Dishub Kominfo. Di antaranya arus lalu lintas di titik yang rawan terjadinya kemacetan dan membludaknya penumpang. Hal itu mengingat, diprediksi tahun ini akan terjadi lonjakan penumpang. ”Saya tidak ingin mendengar keluh kesah masyarakat dalam pelaksanaan nanti. Berikan pelayanan terbaik,” singkatnya.
Sementara itu, Kadishub Kominfo Kabupaten Sukabumi Thendi Hendrayana menambahkan, berdasarkan pemetaan yang dilakukannya, pada tahun ini diprediksikan sebanyak dua juta orang akan memasuki wilayah Kabupaten Sukabumi. Sehingga, selain pihaknya yang siaga, juga instansi dari Polres Sukabumi, Satpol PP, Ormas dan Pramuka telah disiapkan untuk membantu kelancaran arus lalu lintas. ”Diperkirakan 15 juta orang akan melintas ke Jawa Barat. Dua juta di antaranya akan masuk Sukabumi pada H-7 dan H+7,” bebernya.
Dalam menjelang musim mudik dan liburan nanti, pihaknya akan tegas menindak kendaraan bak terbuka yang membawa penumpang dan melintas Jalan Cikidang. Hal itu dilakukan lantaran selain melanggar aturan, juga rawan terjadinya kecelakaan.
Disinggung soal antisipasi adanya penumpang yang terlantar, Thendi menyebutkan, pihaknya telah menyiagakan kendaraan untuk mengangkut penumpang tersebut. Namun, dia menjamin tidak akan terjadi penumpang yang terlantar di wilayah Kabupaten Sukabumi. ”Sebagai antisipasi, sejumlah Armada telah disiapkan. Namun kami pastikan, tidak akan terjadi penelantaran penumpang,” singkatnya. (yan/kos/elf/udi/JPG/rie)