bandungekspres.co.id, BANDUNG – Memerkuat pasar menjadi strategi yang diusung para pelaku industri, termasuk otomotif. Karenanya, PT Toyota Astra Motor (TAM), selaku Agen Tunggal Merek (APM) Toyota, juga melakukan hal serupa.
Maka itu, anak perusahaan PT Astra International Tbk itu merilis varian teranyarnya, All New Sienta. ’’Ini adalah upaya kami untuk memerkuat pasar, khususnya segmen MPV,” tukas Senior Managing Executive Coordinator PT TAM Suichi Ishi, dalam peluncuran All New Sienta, di Trans Studio Bandung, Rabu (4/5).
Di antara berbagai segmen otomotif, MPV merupakan market terbesar. Sejauh ini market MPV mencapai 35 persen total market seluruh segmen mobil.
Hadirnya varian, yang baru memulai pendistribusiannya pada Juli 2016, dalam rangka isi kekosongan pasar antara market Toyota Avanza dan Innova. Pihaknya, yang pada tiga bulan perdana tahun ini sukses mencatat penjualan 80.514 unit berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Ishi optimistis produk terkininya mendapat respon positif publik.
Disinggung pasar Jabar, Ishi berpendapat Tatar Pasundan sangat potensial. Buktinya, sekitar 26 persen pasar otomotif nasional ada di Jabar.
Ishi menerangkan, pihaknya melakukan ekspor sejumlah produk ke berbagai negara Asia Tenggara, seperti Thailand dan Malaysia. Selain itu, pihaknya pun mengekspor ke beberapa negara Timur Tengah. Sejumlah produk yang diekspor antara lain Innova dan Fortuner.
’’Yang kami ekspor tidak hanya berupa mobil, tetapi juga komponen. Misalnya mesin,” tandasnya.
Bahkan, pihaknya siap mengekspor All New Sienta. Pada tahap awal, pihaknya membidik Thailand dan Malaysia sebagai negara tujuan ekspor varian anyar tersebut.
Di tempat sama, Operation Manager Auto 2000 area Jabar Gondo Handoko menambahkan, hingga Maret tahun ini, pihaknya menorehkan penjualan 10.774 unit. ’’Artinya, kami merebut 32,6 persen pangsa pasar otomotif Jabar. Angka itu lebih tinggi daripada periode sama 2015, yang pangsa pasarnya 30,9 persen,” sahutnya.
Khusus Sienta, pihaknya mencanangkan penjualan yang cukup banyak. Setiap bulannya angka penjualan di Tatar Parahyangan sebanyak 500-600 unit. (vil)
