Bidik 20 Persen Pelanggan Nasional, Smartfren Perkuat Jaringan 4G LTE

 

bandungekspres.co.id, BANDUNG – PT Smartfren Telecom menargetkan sebesar 20 persen dari 120 juta pelanggan nasional. Total hingga saat ini untuk secara keseluruhan sudah ada 85 kota yang terhubung dalam jaringan 4G LTE.

”Meski saat ini jaringan 4G LTE masih digunakan secara eksklusif oleh beberapa kalangan dengan kebutuhan internet tinggi,” kata VP Network for Special Project PT Smartfren Telecom Munir Syahda Prabowo kepada Bandung Ekspres di Ciwalk, kemarin (29/4).

Pihaknya mengaku, akan terus menggarap kawasan potensial terutama kawasan Jawa Barat, khususnya masuk ke kawasan pelosok. Bahkan, Smartfren berusaha untuk membantu dan memfasilitasi, para UMKM yang ada di Jawa Barat.

Dia memerinci, banyak yang ditargetkan pada April ini. Sejauh ini ada 10 persen yang telah tercapai. Dari hasil tersebut, di akhir tahun bisa sampai 20 persen.

”Setelah 85 kota yang sudah terhubung dalam jaringan 4G LTE,  khusus untuk Jabar, sudah semua kota dipersiapkan untuk menggunakan jaringan 4G dari Smartfren,” tegasnya.

Dia mengatakan, untuk pengguna 4G LTE hingga saat ini masih masuk katagori minim. Sebab, image jaringan baru ini terkesan eksklusif dan mahal. Padahal nyatanya generasi terbaru ini lebih canggih dan memiliki harga yang sama dengan kelas 3G.

Sementara itu, untuk aktivitas penggunaan jaringan akan semakin tinggi jelang Ramadhan menuju Hari Raya Idul Fitri. Sebab, ikatan silaturahim antar umat muslim begitu erat berlangsung ketika menghubungi sanak saudara yang berjauhan dengan menggunakan fasilitas jaringan internet selama momen tersebut.

Untuk mengatasi kebutuhan yang meningkat di beberapa titik kawasan di Jawa Barat, kata dia, pihaknya akan menambah kekuatan jaringan selama masa Ramadhan dan Lebaran.

”Kita tetap menambah kekuataan jaringan ke semua lokasi terutama ke tempat seperti merak sampai Cikampek, Cipali, Kanci semuanya akan kita kuatkan jaringannya untuk jalur pemudik saat itu,” tuturnya.

Secara teknis, dukungan jaringan tersebut akan dipasang temporer dan permanen. Dirinya menjelaskan, untuk masa penggunaan internet yang tinggi pihaknya akan memfasilitasi full time service selama -7 hingga +14 Lebaran.

Meski tidak menjelasakan secara rinci berala kekuatan jaringan yang akan ditambah, pihaknya mengaku saat ini tengah mengkaji  hal tersebut. (nit/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan