Ekonomi Syariah Tumbuh Pesat

bandungekspres.co.id, JATINANGOR – Perekonomian berbasih syariah di Jawa Barat tumbuh subur. Hal ini bisa di lihat banyaknya perbankan dan lembaga keuangan lainnya yang membuka unit bisnis syariah. Tidak hanya itu, sektor wisata, hotel dan restoran pun telah banyak yang mengadopsi konsep syariah.

Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Wilayah Jawa Barat Dr Ir Zaenal Aripin MSi mengatakan, pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia khususnya Jabar membanggakan. Dengan tumbuhnya sektor bisnis lain di luar perbankan seperti wisata, hotel dan restoran dapat meningkatkan perekonomian Jabar lebih baik.

”Awalnya memang ekonomi syariah hanya perbankan saja. Tapi, makin ke sini bermunculan bisnis-bisnis syariah lainnya,” ujar Zaenal usai pelantikan kepengurusan MES Wilayah Jabar periode 1437-1440 Hijriah atau 2016-2019 Masehi di Kampus Ikopin, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, belum lama ini.

Pria yang kedua kalinya menjabat Ketua MES Jabar ini mengatakan, akan terus mengajak seluruh elemen masyarakat agar melek ekonomi syariah. Menurut dia, konsep ekonomi syariah tidak melulu harus dimengerti oleh pengusaha. Lebih dari itu, mahasiswa, pejabat birokrasi dan masyarakat umum pun perlu memahaminya.

”MES ini tugasnya dakwah. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk membumikan ekonomi syariah. Ini loh perbankan syariah yang tidak memakai bunga, ini loh hotel syariah yang bebas prostitusi, ini loh restoran syariah yang 100 persen dijamin halal dan baik. Maka, dalam program kerja MES Jabar itu giat melakukan sosialisasi ke kampus-kampus, ke perusahaan-perusahaan dan stakeholders agar mau menjalankan bisnis syariah,” papar Zaenal.

Lebih lanjut dia mengatakan, saat ini di bawah pengurus wilayah Jabar telah terbentuk 12 kepengurusan tingkat kota/kabupaten. Di antaranya, Tasikmalaya, Garut, Cianjur, Bekasi, Sukabumi dan Bandung Raya.

Dia berharap, tiap tahun dalam kepemimpinannya bakal ada tambahan pembentukan MES tingkat kota/kabupaten di Jabar. Hingga akhir periode nanti, dia ingin seluruh daera di Jabar memiliki kepengurusan MES.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan, keberadaan MES telah memberikan dampak terhadap perekonomian setempat, bahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jabar.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan