Ponpes Harus Tangkal Radikalisasi

bandungekspres.co.id – Antiradikalisme harus ditanamkan sejak awal di sejak dini di keluarga dan pendidikan. Termasuk di pondok pesantren.

Permintaan itu disampaikan anggota MPR RI, H Dadang Rusdiana, di hadapan para tokoh, ulama dan ratusan santri pondok pesantren Al Falah, Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, belum lama ini.

Tokoh masyarakat Kabupaten Bandung dan Bandung Barat ini mengatakan, pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan tertua yang diselenggarakan oleh masyarakat memiliki peran strategis dalam memperkokoh karakter bangsa, termasuk memerdekakan bangsa ini.

”Bahkan Pancasila sebagai falsafah dan dasar negara merupakan sumbangan para founding fathers kita, yang didalamnya adalah para ulama besar bangsa ini,” ujar Dadang Rusdiana.

Pria yang akrab disapa Darus itu mengatakan, radikalisme sebagai dampak ”Arab spring” yang kemudian memunculkan ISIS perlu diwaspadai bersama. Mobilisasi para jihadis yang berasal dari lebih 40 negara, termasuk Indonesia perlu diwaspadai bersama. Jangan sampai generasi muda di Indonesia terkontaminasi dengan pemikiran dan gerakan radikal tersebut.

Dia berharap, pondok pesantren dapat menjadi pilar penting dalam menangkal radikalisasi. Islam sebagai agama rahmatan lil alamin tidak mentolelir sedikitpun tindakan radikal dan teror yang mengganggu suasana sosial politik yang damai. (wir/bbs/rie)

Tinggalkan Balasan