Pemain Muda Akan Dikontrak Jangka Panjang

bandungekspres.co.id – PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) akan mengikat beberapa pemain dengan durasi lebih dari satu musim. Dengan catatan, dititikberatkan kepada pemain muda.

Penyerang muda Persib Bandung Gian Zola menyambut baik rencana itu. Meski dia sendiri mengaku tidak terlalu memikirkan durasi kontrak. Yang penting bisa menujukkan penampilan prima khususnya dalam laga.

”Yang penting berusaha tunjukkan yang maksimal saja kalau ada ujicoba,” tutur Zola.

Soal kontrak, Zola lebih menyerahkan kepada manajemen.Termasuk, kapan waktunya kontrak itu akan disodorkan kepada pemain. ”Itu hak manajemen, yang penting Zola fokus latihan,” imbuhnya.

Semenjak bergabung dengan Persib, salah satu pemain diklat ini dinilai mengalami progres positif oleh pelatih Persib Dejan Antonic. Alih-alih pongah, justru Zola kian termotivasi untuk menunjukan penampilan yang lebih apik. ”Itu dijadikan motivasi saja sama Zola, biar ke depan bisa kerja keras lagi,” sahut Zola.

Lebih lanjut, rencananya manajemen akan mengirim Zola ke Itali untuk mengikuti kepelatihan di Akademi Intermilan selama satu bulan. Soal itu, Zola belum mengetahui kapan tanggal pastinya akan berangkat. Selain Zola, manajemen pun akan mengirim dua penggawa muda lainnya, yakni Febri Haryadi dan Jujun Saepulloh.

”Belum tahu tanggalnya, tapi bulan sekarang. Kemarin sih sudah urus-urus seperti pembuatan visa,” ujarnya.

Bergabung dengan pemain senior, Zola sampaikan tak sulit menyesuaikan diri. Lantaran gaya permaianan Persib tak jauh beda dengan diklat.

Kini Zola selalu terlihat bersama-sama dengan para pemain asing Maung Bandung seperti Aron Da Silva dan Marko Krasic. Tak hanya berdiskusi soal tugas di lapangan, mereka pun acap kali terlihat saling bercanda. ”Zola bisa belajar banyak ilmu dari mereka. Mereka pengalamannya lebih tinggi. Jadi Za minta ilmu ke mereka,” ungkapnya.

Selain itu, Zola pun sangat menikmati latihan dibawah arahan pelatih Dejan Antonic. Sebab, pelatih asal Serbia tersebut bisa merangkul pemain dengan tak membeda-bedakan senior maupun junior. ”Kalau pelatih dekat sama pemain jadi hati pemain kebeli sama pelatih,” ungkapnya. (ryt/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan