Pengangguran Capai 3.515 Orang

[tie_list type=”minus”]Upayakan Serap Tenaga Kerja[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Sulitnya persaingan dalam dunia kerja membuat warga Kota Bogor masih banyak yang nganggur. Data Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Bogor mencatat setidaknya ada 3.515 warga Kota Bogor yang belum mendapatkan pekerjaan hingga akhir tahun 2015. ’’Masih banyak warga Kota Bogor yang masih menjadi job seeker,” ujar Kasi Penempatan dan Perluasan Kerja pada Dinsosnakertrans Kota Bogor Wartini, kemarin.
Fakta banyaknya warga Kota Bogor yang menjadi pencari kerja di buktikan dengan membludaknya pengisian AK-1 (kartu kuning) yang sudah disediakan pihaknya. Namun ada banyak kasus, pencari kerja itu, bukan murni penganguran namun pekerja yang ingin mencari pekerjaan lain dengan berbagai alasan.
Agar, angka pengangguran bisa menurun dan tenaga kerja asal Kota Bogor bisa terserap. Pihaknya sudah melakukan upaya-upaya untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Bogor. ’’Salah satunya dengan Balai Latihan Kerja (BLK). Itu dapat diikuti siapa saja yang ingin mengikuti pelatihan kerja,” tuturnya.
Dalam pelatihan kerja, terdapat tujuh kelas yang disediakan. Kelas-kelas itu terbagi berdasarkan profesi-profesi yang berbeda. ’’Seperti kelas otomotif, tata boga, dan lainnya. Jadi warga yang ikut bisa mendaftar sesuai dengan minatnya masing-masing,” jelasnya.
Setiap kelas dalam BLK dibatasi hanya hingga 16 orang per kelasnya. Pelatihan yang dilakukan bukan hanya sebatas pelatihan, namun juga dapat dilanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu magang di perusahaan.
’’Nanti dari yang mengikuti kelas di BLK dilihat yang bagus selama pelatihan. Bagi yang berminat magang dan bagus selama pelatihannya maka dapat mengikuti magang di perusahaan yang telah bekerjasama dengan Dinsosnakertrans,” ungkapnya.
Tidak hanya diperuntukkan menjadi seorang karyawan. Jebolan BLK juga bisa menjadi seorang wirausahawan. ”Kan dari kelas-kelas yang sesuai keahlian itu nantinya bisa dikembangkan. Ada yang sampai bisa buka bengkel sendiri,” katanya.
Selain BLK, Dinsosnakertrans juga rutin mengadakan job fair (bursa kerja). ”Tahun ini kami akan mengadakan bursa kerja dua kali di Kota Bogor yaitu bulan Mei dan bulan September,” tukasnya. (cr2/vil)