Derby d’Italia bakal tersaji di Juventus Stadium dimana Juventus bakal menjamu Inter Milan pada leg pertama semifinal Coppa Italia dinihari nanti.
Namun, entah mengapa allenatore Juventus Massimiliano Allegri, seperti tak bersemangat menyambut derby yang telah memasuki edisi ke-227 ini. Indikatornya, dia mengisyaratkan untuk tidak menurunkan skuad penuh.
”Sepertinya aku bakal mengevaluasi rotasi,” ujar Allegri dalam konferensi pers seperti dilansir Football Italia.
Allegri dengan gamblang menjelaskan, laga melawan Inter memang termasuk dalam laga yang paling banyak ditunggu oleh publik Negeri Pizza itu. Sebab, kemenangan di pertemuan pertama bakal melapangkan jalan Paulo Dybala dkk menuju ke partai puncak.
”Hanya, kami tidak bisa menggunakan pemain itu-itu saja. Masih banyak laga seperti kontra Chievo Verona (31/1) dan laga lain hingga akhir musim nanti,” paparnya.
Beberapa keputusannya antara lain adalah dengan mencadangkan duo gelandang Claudio Marchisio dan Sami Khedira, serta bek sentral Leonardo Bonucci.
Allegri berujar, dia lebih membutuhkan tenaga Khedira melawan Chievo Minggu nanti. ”Sedang Marchisio, aku tidak ingin mengambil risiko. Sebab, dia rawan terkena akumulasi kartu kuning,” bebernya.
Allegri melanjutkan, dia bakal memaksimalkan kemampuan Hernanes untuk mengisi pos yang ditinggalkan oleh Marchisio.
Sementara sisa satu tempat yang ada bakal diperebutkan oleh Kwadwo Asamoah, Simone Padoin, maupun Stefano Sturaro.
Sementara di lini depan, walau mengemas 14 gol di semua ajang bersama Si Nyonya Tua, julukan Juve, musim ini, belum pasti Paulo Dybala diturunkan sejak menit pertama.
Pelatih 48 tahun itu baru menggaransi satu tempat kepada Alvaro Morata. ”Dia bermain baik ketika melawan AS Roma. Tentu dia bakal terlibat. Dybala? Aku bakal mengevaluasinya. Sebab, seorang pemain tidak harus terlibat dalam seluruh pertandingan bukan? Yang jelas, ini bakal menjadi skuad terbaik untuk dua leg ke depan,” selorohnya.
Walau melakukan banyak pergantian, pemilik scudetto musim lalu itu tetap diunggulkan untuk mengamankan leg pertama.
Selain faktor kemenangan 11 pertandingan beruntun, Bianconeri, sebutan lain Juve, belum terkalahkan dalam enam partai terakhir kontra Nerazzurri, julukan Inter, dengan tiga kemenangan dan tiga kali seri.