[tie_list type=”minus”]Bersihkan Jalan Desa Gandasari[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Unit Pelaksana Tehnik Dinas (UPTD) Sapras PU Wilayah Margahayu melanjutkan program Opsih Sabilulungan, Selasa (19/1). Kegiatan dilaksanakan di sepanjang Jalan Warung lobak-Gandasari Desa Gandasari-Katapang. Tepatnya di depan kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.
Kepala UPTD PU Wilayah Margahayu Drs H Budi Hermawan mengatakan, kegiatan itu sesuai dengan program kerja dalam menjaga, memelihara kualitas dan kebersihan sarana prasarana umum, khususnya inflastruktur jalan. Lokasinya berada di bawah kewenangan UPTD Wilayah Margahayu. ’’Kami melanjutkan program Opsih Sabilulungan ini agar bermanfaat bagi masyarakat,’’ kata dia kemarin.
Menurut Budi, kegiatan itu terlaksana sebagai program lanjutan yang sudah dilakukan semua UPTD Sapras PU. Bertepatan dengan Hari Bakti PU ke-70 tahun lalu. Oleh Karena itu, dia mengimbau kepada semua jajaran kepengurusan dan staf bawah kepemimpinannya, melanjutkan kegiatan opsih sabilulungan di tiap kecamatan, se wilayah Margahayu.
’’Kami melakukannya (melanjutkan opsih) karena salah satu program rutin yang akan terus dilaksanakan. Selain itu, untuk mengantisipsi banjir di musim penghujan yang kerap banjir,” terang dia.
Selain itu, kata Budi, kegiatan dilaksanakan bertujuan memberi motivasi kepada masyarakat, agar bersama menjaga sarana umum yang sudah dioptimalkan pemerintah. Karena itu, dia berharap kegiatan yang sudah dijadikan, mendapat respons. Sebab, kebersamaan antara pemerintah dan mayarakat dalam menjaga, melestarikan serta memelihara sarana umum menjadi tanggung jawab bersama.
Kegiatan opsih sabilulungan mendapat apresiasi positif dari Forum Masyarakat kota (Formaskot) Kabupaten Bandung. Pandu Gelar Merdeka, ketua Umum Formaskot mengatakan, sebagai masyarakat Kabupaten Bandung, dia sangat mengapresiasi kegiatan opsih sabilulungan oleh UPTD Sapras Wilayah Margahayu. ’’Kegiatan ini dapat memberi motivasi kapada msyarakat untuk membangkitkan rasa kebersamaan dalam gotong royong,’’ jelas dia.
Pandu berharap semoga program tersebut, betul-betul menjadi program nyata yang menjadi agenda rutin Dinas Bina Marga, Kabupaten Bandung. Sebab, selama ini sarana prasarana umum khususnya infrastruktur yang sudah diperbaiki oleh dinas dibiarkan. Akibatnya, mudah rusak. Apalagi drainase, ketika dibiarkan akan menimbulkan bencana banjir saat musim hujan tiba. ’’Dengan kegiatan rutin ini (opsih sabilulungan) akan mengurangi, bahkan mengantisipasi bencana banjir.” ungkap dia. (A1/gun/hen)