Gedung Baru Jadi Contoh Integritas

Dana yang sudah terkumpul dari publik saat itu, lanjut dia, telah diserahkan kepada negara melalui Kementerian Keuangan. ”Saya ucapkan terima kasih pada Pak Jokowi, lalu Pak SBY, serta para pimpinan KPK sebelumnya,” imbuh Agus.

Acara peresmian gedung baru KPK tersebut terasa istimewa. Bukan hanya dihadiri Presiden Jokowi, dua presiden terdahulu juga turut hadir. Yaitu, Presiden ke-3 RI BJ Habibie dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono. Sedangkan, Presiden Megawati Soekarnoputri hingga akhir acara tidak tampak di lokasi. Hanya Wapres Hamzah Haz yang mendampingi Megawati saat memerintah 2002-2004, yang hadir di acara.

Keakraban sempat ditunjukkan ketiga mantan pemimpin negara. Yaitu, ketika Habibie dan SBY yang tiba lebih dulu dan menunggu di holding room, menyusul masuk ke ruang utama tempat peresmian acara saat Jokowi tiba. Ketiganya tampak saling bersalaman dengan hangat dan bertegur sapa.

Setelah acara, mantan Pimpinan KPK Bambang Widjojanto mengingatkan tentang tiga hal penting yang harus dicapai oleh pimpinan KPK jilid IV periode 2015-2019. Pertama, terkait integritas profesionalitas dan akuntabilitas. ”Ini penting bagi Indonesia di masa depan, memberikan energi untuk kepentingan publik,” ungkapnya.

Disinggung terkait revisi UU KPK yang dianggap melemahkan lembaga tersebut, dia menyatakan tentang perlu adanya naskah akademik. Dan yang lebih penting, naskah akademik itu harus disampaikan secara terbuka pada publik. ”Sebenarnya, banyak UU lain yang perlu diprioritaskan, seperti tindak pidana korupsi, lebih baik itu diprioritaskan,” tuturnya.

Kehadiran Bambang Widjojanto sebagai mantan pimpinan KPK menarik perhatian undangan yang hadir. Termasuk, kedatangan mantan Ketua KPK Abraham Samad. Kedua sosok itu mendapat persoalan hukum dan ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian bersamaan dengan riuh konflik KPK-Polri beberapa waktu lalu.

Setelah acara peresmian, Presiden Jokowi sempat bersalaman dengan keduanya. Bahkan, sambil menepuk bahu kanan, presiden juga terlihat berbicara singkat dengan Abraham Samad.

Selain keduanya, sejumlah mantan pimpinan KPK lainnya juga turut hadir. Mereka diantaranya mantan Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki, Busyro Muqoddas, Zulkarnain, Erry Riyana, Indriyanto Seno Adji, dan Johan Budi Sapto Pribowo. Selain mereka sudah hadir juga turut hadir Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Jaksa Agung H.M. Prasetyo, dan sejumlah pejabat lain.

Tinggalkan Balasan