Ancam Segel Kantor Go-Jek

Ribuan Driver Keluhan Sistem Suspend

banfungekspres.co.id– Ribuan pengemudi Go-Jek yang tergabung di Persatuan Driver Go-Jek Jawa Barat (PDGJB) mendatangi Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, kemarin (30/11) petang. Kedatangan mereka untuk meminta bantuan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil untuk menghapuskan ‘suspend’ yang diberlakukan perusahaan kepada sopir Gojek.

Sebelum sebelum mendatangi Balai Kota, mereka sempat menduduki kantor Go-Jek di jalan BKR. Mereka menuntut agar pihak perusahaan menghapuskan ‘suspend’ yang telah merugikan pengemudi Go-Jek.

Kedatangan ribuan Driver Go-Jek tersebut sempat menimbulkan kepadatan kendaraan baik di jalan Karapitan, Naripan, Braga dan Wastukancana. Tidak hanya itu, kedatangan ribuan gojek ke Balai Kota, pun tidak diagendakan. Sehingga di Balaikota tidak terlihat adanya penjagaan dari sarpol PP ataupuu pihak kepolisian. Tapi, berselang beberapa menit truk dalmas dengan membawa pasukan dalmas dari Polrestabes Bandung melintas serta memasuki halaman Pemkot Bandung.

Menurut Wakil Ketua PDGJB Iyan, kedatangan ribuan Go-Jek untuk meminta bantuan orang nomor 1 Kota Bandung Ridwan Kamil untuk membujuk pengelola Go-Jek menghapuskan suspend yang sudah merugikan seluruh driver Go-Jek di Kota Bandung.

”Saya aja tidak bisa ambil deposit. Bahkan harus membayar suspend sebesar Rp 1.516.800, dan saya pun tidak tahu kesalahan saya apa. Tiba-tiba harus bayar suspend dan saya tidak bisa mengambil deposit atau penghasil menarik penumpang sebesar Rp 1.00.300,” paparnya.

Iyan mengungkapkan, yang terkena suspend itu pun tidak hanya dirinya saja melainkan sebegaian besar sopir Go-Jek Kota Bandung. Sehingga dirinya bersama rekan sesama Go-Jek merasa sangat dirugikan oleh pihak PT Go-Jek.

”Kejadian ini baru pagi tadi (kemarin). Dan yang terkena suspend banyak, bahkan denda bervariatif yang paling besar Rp 24 juta. Dan orang itu baru 2 bulan kerja atau menarik penumpang,” ungkapnya.

Lebih lanjut Iyan menegaskan, kalau memang hingga nanti malam suspend tidak dihapuskan, maka dirinya bersama sama rekan Go-Jek lainnya berencana berencana akan menyegel kantor Go-Jek. ”Kami tunggu sampai malam, kalau memang perusahaan tidak menghapus suspend maka kantor akan kami segel besok pagi,” tegasnya. (dn/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan