Allenatore Roma Rudi Garcia berpendapat yang sama dengan Nainggolan. Menurutnya, pada babak kedua, Il Lupi, sebutan lain Roma, berlari dua meter lebih pendek dibandingkan babak pertama.
Pelatih asal Prancis itu mengatakan bahwa para pemainnya saling menunggu daripada berinisiatif membuat serangan. Walau begitu, Garcia mengaku senang karena Roma masih menunjukkan karakter permainan sehingga mereka bisa memuaskan para Romanisti lewat raihan tiga poin.
”Kami mungkin saja tersingkir dari kompetisi ini jika saja tidak menang malam ini (kemarin),” tutur Garcia seperti dilansir Mediaset Premium. ”Para pemain bermain dengan baik. Sebab, ada tim yang bakal goyah ketika mereka mampu ditahan imbang 2-2,” paparnya.
Dirinya mengalami kendala jelang pertandingan kontra Lazio setelah mendapati kendala di sektor kiri. Alessandro Florenzi harus ditarik pada menit 56 karena mengalami problem kebugaran. Sementara Maicon yang menggantikan Florenzi juga harus keluar dengan tertatih-tatih karena mengalami cedera sehingga digantikan oleh Vasilis Torosidis di menit 76.
Garcia pun berharap keduanya bisa fit ketika diturunkan pada Minggu nanti. ”Aku harap Flore tidak mengalami luka apapun. Namun, sepertinya kondisi Maicon sangat serius,” tukasnya.
Terpisah, der Trainer Bayer Roger Schmidt menyatakan legawa dengan kekalahan tersebut dan bakal melakukan analisi menjelang laga kelima di kandang BATE. Jika menang atas BATE sementara Roma tergelincir di Catalan, maka Toprak dkk bakal kembali menempati posisi runner up.
”Kami harus menganalisa grup ini di setiap pertandingan karena grup ini sangat kompetitif,” tutur Schmidt seperti dilansir Football Italia. ”Sampai pada laga terakhir, semua tim memiliki peluang,” jelasnya. (apu/asp)
