[tie_list type=”minus”]Libatkan Anak-anak Tk[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Jajaran Kepolisian Resort Cimahi dan sektor di Bandung Barat menilai sedikitnya 7.800 kendaraan bermotor dalam operasi zebra selama sepekan. AKP Silfia Sukma Rosa mengatakan, angka tersebut sangat tinggi dalam operasi zebra jika dibandingkan dengan operasi zebra sebelumnya.
”Hal tersebut cukup memprihatikan, sebab harusnya dalam operasi zebra tidak ada lagi masyarakat yang ditilang akibat melanggar lalu lintas,” ucapnya kepada Bandung Ekspres saat memantau operasi zebra di Padalarang kemarin (28/10).
Menurutnya, dia berharap dalam operasi zebra kali ini angka pelanggaran jadi rendah, tapi realita di lapangan malah jadi tinggi. Sangat jelas, masih banyak pelanggaran yang dilakukan pengendara. Polres Cimahi melibatkan belasan siswa-siswi TK untuk mengingatkan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas untuk pengguna kendaraan.
”Siswa-siswi TK tersebut sengaja turun ke jalan untuk menegur setiap pengguna kendaraan yang melanggar peraturan dalam berlalu lintas,” katanya. Dilibatkannya anak TK, menurutnya, sebagai edukasi tata tertib berlalu lintas yang dimulai dari kalangan pelajar usia dini agar melekat di benak mereka hingga kelak dewasa. Bukan hanya itu, diharapkan mengendara yang sudah dewasa bisa semakin sadar bahwa membawa surat-surat kendaraan bermotor sangat penting. Serta sudah selayaknya mengutamakan keselamatan saat di jalan raya.
”Jadi adik-adik yang turun ke jalan ini mengimbau pengguna kendaraan agar mematuhi aturan berlalu lintas,” tuturnya.
Di berharap, dengan imbauan itu tumbuh rasa malu dan tidak lagi melakukan pelanggaran yang dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Dengan membawa papan rambu dan tata tertib berlalu lintas, anak-anak TK ini ikut serta menegur dan memeriksa kelengkapan surat-surat bermotor.
”Anak-anak ini semoga mampu jadi pelopor keselamatan berlalu lintas di jalan raya,” tandasnya. (mg5/fik)
