Masyarakat Sunda sudah meyakini salah satu memorandum yang harus dipertahankan yakni makam keramat. ”Upaya untuk mempertahankannya dengan berbagai cara, diantaranya silatuhami dengan cara damai jangan ada perang saudara,” tuturnya.
Ully menambahkan, upaya lain guna mempertahankan keberadaan sejumlah situs makam leluhur Sumedang, atas nama Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) yang meliputi 120 keraton, sudah mengirim surat kepada Presiden Jokowi untuk memperhatikan situs tersebut.
Diharapkan, bisa ditindaklanjuti agar menjadi perhatian serius pemerintah. ”Atas nama kerajaan Sumedang Larang, makam keramat di Sumedang tetap harus dipertahankan,” ujarnya. (pro/mio)