
Namun, selisih gol dari Ranger lebih banyak ketimbang Pop Polda sehingga lolos ke babak semifinal sebagai pemuncak grup. Sedangkan Pop Polda sebagai runner up terbaik.
Manajer POP Polda, Kompol Memed Suzana mengatakan, meskipun sudah memastikan lolos ke babak semifinal namun pada pertandingan penyisihan grup kali ini timnya tidak bisa mencetak gol. Dengan begitu, menghadapi babak semifinal nanti masih ada evaluasi yang harus dilakukan kembali.
”Kali ini tim lawan sama-sama bagus, makanya tidak bisa mencetak gol. Tapi tetap harus ada evaluasi yang dilakukan dalam menghadapi babak semifinal nanti,” kata Memed ditemui usai pertandingan, kemarin (5/7).
Pelatih Rangers, Dodi Fadilah mengakui, jika tidak ada gol yang berhasil dicetak anak asuhnya karena jadwal pertandingan yang digelar lebih awal. Sehingga, pasukannya jadi kurang siap.
”Pertandingan hari ini kita main lebih awal dari jadwal. Mungkin itu yang bikin anak-anak tidak siap, makanya tidak bisa mencetak gol. Selain itu lawan kita kali ini juga cukup bagus, makanya kita cuma bisa main draw tanpa gol,” ungkap Dodi. (mgt-di/mio)