Cari Kesibukan Di Luar Sepak Bola

Pasca pemutusan kontrak, sebagian mantan punggawa Maung Bandung mulai mengisi waktunya dengan kegiatan lain yang jauh dari hiruk pikuk sepak bola.

 MANTAN pemain Persib Bandung seperti Dedi Kusnandar dan Muhammad Agung Pribadi memilih menyibukan diri dengan aktifitas diluar sepak bola.

Diketahui Dedi Kusnandar saat ini mulai mencari alternatif lain dengan merampungkan pembangunan kafe yang didirikan di sekitaran rumahnya. Bisnis di bidang kuliner ini diakui oleh Dedi sudah mencapai tahap 70 persen dan rencananya akan dibuka setelah Lebaran nanti. Adapun menu yang ditawarkan Dedi berupa ceker ayam.

”Karena di Jatinangor belum ada, terus dekat Unpad ada banyak yang kaya gitu (tempat kuliner), jadi lihat ada peluang juga ya saya juga mencoba membuka. Selain menu ceker, ada makanan lain tapi yang lain masih disusun,” ujarnya saat diwawancara di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.

Berlokasi di daerah kampus Dedi membidik mahasiswa sebagai target pasarnya. Itu juga yang menjadi alasannya akan me-lauching kafenya setelah Lebaran, karena saat ini kampus-kampus yang ada di Jatinangor sedang libur semester.

Selain itu, pertimbangan lainnya Dedi menyebut jika hidangan pedas tidak akan digemari di tengah bulan Ramadhan seperti saat ini.

”Tadinya mau sebelum puasa bukanya, tapi kokinya belum siap, apalagi kalau Ramadhan kan jarang orang makan yang pedas-pedas malam hari. Jadi mending nanti aja sesudah Lebaran. Apalagi sekarang juga mahasiswa lagi libur,” tuturnya.

Pria yang lebih akrab disapa Dado ini mengatakan, jika tempat yang kini dibangun akan banyak aksesoris yang bernuansa sepakbola.

Untuk harga, Dado menegaskan bahwa hidangan yang ditawarkan pasti cocok bagi kantong mahasiswa. “Masih dikonsep, nanti mungkin ada promo juga buat mahasiswa. Pastinya terjangkau, ya standar mahasiswa lah,” terangnya.

Sementara itu, jika Dado lebih memiih bisnis, mantan pemain yang satu ini memilih untuk fokus menyelesaikan kewajibannya di bidang akademis. Pemilik nomor punggung 13 itu berniat merampungkan kuliahnya untuk mendapatkan gelar sarjana.

”Sekarang mah ya beresin kuliah, di Uninus sudah semester akhir. Keluarga juga ikut prihatin dengan kondisi ini,” katanya. (mio)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan