PELATIH Fisik Yaya Sunarnya mendapatkan beberapa catatan, terkait peforma Persib Bandung dari dua pertandingan terakhir. Yaya menilai, Maung Bandung kerap kehilangan fokus setelah unggul.
Hal itu dilihat Yaya kala Pangeran Biru bentrok dengan Ayeyawady dan Selangor FA. Menurutnya, Persib cukup mudah kebobolan setelah leading.
Ketika melawan Ayeyawady, Persib tiga kali unggul tetapi tiga kali pula tim tamu mampu mencetak gol balasan hingga laga berakhir imbang 3-3.
Pun demikian ketika menjamu Selangor FA, Persib tak bisa mempertahanan keunggulan setelah mencetak dua gol pertama.
”Belum lima menit unggul, tim lawan sudah balas mencetak gol. Kami harus antisipasi kelengahan. Ini mungkin bisa terjadi lantaran kondisi fisik. Selain itu, kami juga membenahi pertahanan organisasi dalam transisi pertahanan,” tuturnya.
Selain itu, pertandingan Persib juga ternyata menjadi bahan analisis bersama instruktur kursus kepelatihan B AFC, di Sawangan Depok.
”Secara umum, kami coba buat analisis. Kami membahas lawan dan tim kami sendiri. Jadi, ada beberapa masukan yang bisa disampaikan ke pelatihan atau kita diskusikan,” ucap Yaya.
Sementara itu, Yaya baru kembali bergabung dengan skuat Pangeran Biru setelah sebulan mengikuti kursus kepelatihan B AFC.
Yaya tiba di Bandung kemarin (23/5) sore. Mengenai hasil lisensinya Yaya belum dapat memastikan. Pasalnya dia harus menunggu selama dua bulan lagi untuk mengetahui hasil akhir kursus itu.
”Satu bulan setengah dari situ, baru ada laporan siapa saja yang lulus atau tak lulus,” kata Yaya. (mio)