PERSAINGAN di bisnis perdagangan memang begitu kompetitif, baik dari aspek pemasaran, merek hingga kualitas. Hal tersebut semakin terasa, ketika Indonesia sudah menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada Desember mendatang.
Kompetitor kuat di setiap negara memang selalu ada, namun untuk barang produksi Tiongkok memang selalu menjadi kompetitor kuat di dunia bisnis pada bidang apapun, mengingat masyarakat lebih terpikat pada harga yang terjangkau. Kekuatan rng produksi Tiongkok terletak pada harga yang relatif murah.
Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Jawa Barat Agung Suryamal Soetrisno menjelaskan, persaingan di dunia bisnis memang selalu ada. Terutama, dalam bidang perdagangan.
’’Kondisinya kan memang dari harga yang murah. Jadi, Indonesia sebaiknya ke depan harus bisa membuat produk, untuk daya saingnya. Toh mereka juga tidak hi tech, mereka juga bisa membuat produk elektronik karena alih teknologi (menggunakan teknologi negara lain),’’ kata dia kepada Bandung Ekspres (27/4).
Agung juga menjelaskan mengenai kualitas dan kemampuan pasar untuk membeli sebuah hasil produksi. Tiongkok, dalam hal ini, mengunggulkan harga yang terjangkau dan mengesampingkan kualitas yang seharusnya menjadi hal yang utama untuk dijaga.
’’Memang kita tidak bisa membuat rambu rambu atau membuat regulasi untuk menghambat barang tersebut. Tapi kita juga harus punya strategi untuk membuat barang tersebut bisa membuat produk itu dengan kualitas baik dengan harga yang terjangkau,’’ kata dia. (fie/tam)
[divider style=”dotted” top=”20″ bottom=”20″]
Baca Juga…
