Ayu Belum Siap Mental

Menurut dia, model tidak bisa menduga attitude setiap fotografer. Tapi, model yang profesional akan selalu ditemani manajemennya dan ada hitungan waktunya pula. Misalnya, si model hanya bisa melakukan pemotretan selama enam jam. Jika lebih, fee-nya harus ditambah. ’’Karena model nggak bisa semaunya gitu. Dia akan lakukan tugasnya saja, begitu selesai ya sudah,’’ imbuh perempuan yang masuk ke dalam manajemen model Lumina Bandung ini.

Hal itu, kata Lies, yang membedakan model profesional dan yang belum. Namun, Lies sendiri mengaku selalu bertanya detil sebelum menjalani pemotretan. Seperti, foto untuk keperluan apa, siapa make up-nya, berapa lama, di mana, modelnya sendiri atau berdua, kemudian siapa fotografernya. Tak jarang, Lies meminta profil singkat fotografer untuk dipelajari lebih dulu. Tapi, biasanya manajemen sudah tahu. ’’Makanya pinter-pinter modelnya aja. Karena kita selaku model nggak bisa mengiyakan pekerjaan tanpa tahu kejelasan pemotretan itu sendiri,’’ tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, bermula Ayu ditawari menjalani pemotretan untuk profil perusahaan yang bersangkutan pada Rabu (25/2) lalu. Pria itu dikenal sang gadis saat ajang Auto Expo 2014 dan baru berkomunikasi kembali. ’’Jadi aku baru ketemu dua kali dengan dia,’’ papar Ayu Rabu (4/3) lalu.

Usai membuat janji, CK menjemput Ayu ke rumahnya sekitar pukul 17.00, untuk melakukan sesi pemotretan di daerah Kiarapayung, Jatinangor. Dirinya mengaku tidak sadar, kenapa mau diajak untuk berfoto di malam hari, bahkan di tempat sepi. ’’Dia ngajak foto di daerah Kiarapayung yang ada tempat golf-nya. Anehnya, aku mau aja diajak foto malam-malam di tempat sepi pula,’’ tuturnya.

Pemotretan selesai pada pukul 20.00. Pelaku sempat mengajak Ayu pindah lokasi pemotretan. Tapi, Ayu menolak karena sudah malam dan kondisi di lokasi sangat sepi. Hal ini membuat CK marah. Saat berbalik badan, Ayu tiba-tiba ditendang, diinjak-injak, lalu ditonjok, kemudian dicekik oleh pelaku. Tak hanya itu, sang gadis juga ditusuk di bagian tangan dan dada. ’’Sudah gitu, kaki aku diikat, terus dia narik rambut dan seret aku ke arah danau,’’ terangnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan