Si Gemuk Itu Masih Tetapi Dicintai

Kembalinya Frank Lampard ke Stamford Bridge

Tanggapan berbeda-beda didapatkan gelandang Manchester City Frank Lampard ketika dia kembali ke Stamford Bridge kemarin. Ada yang menganggap dia legenda Chelsea. Tapi ada yang menuding dia pengkhianat.

Lampard
UCAPAN SELAMAT:
Seorang suporter chelsea membentangkan poster untuk Lampard.

FRANK Lampard terlihat sangat emosional usai laga antara Chelsea melawan Manchester City di Stamford Bridge yang berakhir 1-1 dini hari kemarin.

Super Frankie memang memiliki keterikatan yang sangat erat dan dalam dengan Chelsea. Selama 13 tahun, mulai 2001 sampai musim panas 2014, Lampard membela The Blues.

Lampard yang dibeli dari West Ham United itu benar-benar menjadi legenda Chelsea. Bermain 648 laga di semua pertandingan, Lampard mencetak 211 gol.

Dia adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah Chelsea. Tampaknya rekor tersebut akan bertahan lama. Sebab, pemain terdekat dengan catatan itu adalah Didier Drogba.

Bermain sejak 2004 sampai 2012 lantas dilanjutkan pada 2014, bomber Pantai Gading ’baru’ itu mencetak 163 gol. Drogba berada di posisi keempat di bawah Lampard, Bobby Tambling dan Kerry Dixon.

Awalnya fans Chelsea pesimistis dengan pembelian Lampard yang waktu itu berusia 23 tahun. Dia dijuluki ’Fat Frank’ karena bodinya yang memang tidak ideal waktu itu.

Namun Si Gemuk itu lantas menjalani karir yang fantastis dan disebut-sebut sebagai salah satu gelandang serang terhebat di generasinya. Dia membantu Chelsea memenangkan tiga gelar Premier League, empat tropi Piala FA, dan satu piala Liga Champions.

Lampard sendiri pernah mengatakan tidak bisa membayangkan bermain untuk tim Premier League selain Chelsea. Namun roda nasib berkata lain. Pada musim panas lalu, Manajer Chelsea Jose Mourinho memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya.

Lampard lantas memutuskan pindah ke liga Amerika Serikat, Major League Soccer (MLS) membela New York City. Namun, mereka meminjamkan Lampard ke Manchester City. Akad peminjaman tersebut sejatinya sampai 1 Januari lalu. Namun, City lantas memperpanjang masa kerja Lampard di Etihad.

Kemarin, sambutan kepada pemain 36 tahun itu bermacam-macam ketika dia masuk menggantikan Fernando pada menit ke-77. Ada yang gembira karena bisa melihat Lampard kembali ke Stamford Bridge. Namun ada juga yang menganggap Lampard adalah pengkhianat dengan menyorakinya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan