Uko berharap, pemerintah benar-benar tanggap terhadap bencana. ’’Ya harapan saya sih bantuan harus cepat-cepat turun. Kasihan masyarakat apalagi yang kena ini kan kebanyakan orang kurang mampu,” harapnya.
Kepala Desa Sekarwangi Sukmaya mengatakan, pihaknya telah mendatawilayah-wilayah yang terkena dampak angin ribut. Hasil pendataan sementara, total yang rusak 32 rumah. Diapun melapor ke Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, dibantu pihak kecamatan. Salah satu upayanya adalah mengajukan dana darurat tanggap bencana. ’’Oleh sebab itu, saya mengajukan anggaran tanggap darurat baik dari ADPD atau dana apapun. Mudah-mudahan disetujui oleh pihak LPMD dan Kecamatan karena dana tersebut ternyata sangat penting. Bencana kan tidak bisa diprediksi kapan datangnya,” katanya.
Ketika dihubungi via ponsel, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung Marlan mengatakan, ada pula daerah lain yang terkena angin puting beliung. Yakni, Kampung Bojong Pulus, Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, pada pukul 15.00. Akibatnya, 56 unit rumah rusak ringan, 4 rusak sedang, dan satu rumah rusak berat berdasarkan update pukul 16.46 WIB. (mg15/tam)