SMPN 46 Bandung, Kaitkan Pelihara Anak Ayam dan Tanam Cabai dengan Mata Pelajaran

CIBIRU – SMPN 46 Bandung menjadi satu dari dua sekolah se-Kota Bandung yang terpilih sebagai sekolah model untuk melaksanakan program Bandung Masagi.

Program yang dicanangkan oleh Wali Kota Bandung ini meliputi pemeliharaan ayam dan cabai. Program tersebut juga termasuk ke dalam program unggulan SMPN 46 Bandung di tahun 2020.

Pemeliharaan ayam dan cabai yang sudah dimulai sejak November 2019 lalu ini juga turut memadukan sedikitnya lima mata pelajaran sebagai penunjang untuk keberlangsungan program Bandung Masagi.

Seperti mata pelajaran Bahasa Indonesia dan IT untuk menunjang laporan, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) untuk teknis pemeliharaan, dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) untuk aspek ekonomi atau pemasaran.

Humas SMPN 46 Bandung, Suhartini mengemukakan bahwa sekolah turut aktif, kolaboratif dan komprehensif dalam menyukseskan program tersebut.

“Adapun jangka waktu yang digunakan untuk melaksanakannya ialah selama enam bulan. Hasil dari pemeliharaan ayam ini nantinya akan diikutsertakan dalam sebuah lomba yang akan dilaksanakan pada 21 Februari 2020 di Balai Kota Bandung,” ujarnya.

Lebih lanjut Suhartini mengatakan kolaborasi antara mata pelajaran dan program ini dapat betul-betul berdampak positif. Ia juga mengungkapkan bahwa sebuah penghormatan yang luar biasa bagi SMPN 46 Bandung yang telah diberikan kesempatan untuk menjadi sekolah model pelaksanaan program Bandung Masagi.

Tak hanya turut serta dalam menyukseskan program tersebut, sekolah yang sudah berdiri sejak 1994 ini juga sempat menyabet penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi pada tahun 2018. Kedepannya, SMPN 46 Bandung menargetkan untuk meraih penghargaan Adiwiyata di tingkat Nasional. Prestasi lain yang tak kalah membanggakan ialah dengan diraihnya peringkat ke-2 se-Kota Bandung di ajang Gerakan Literasi Sekolah (GLS).

SMPN 46 Bandung memiliki beberapa ekstrakurikuler sebagai wadah siswa maupun siswi untuk mengasah minat dan bakatnya. Ekstrakurikuler tersebut antara lain Pramuka, Paskibra, PMR, Karima, Karawitan, Basket, Futsal, Taekwondo, Jurnalis, dan Bola Voli. Ekstrakurikuler ini lah yang tak jarang turut mengukir prestasi baik di tingkat kota Bandung, Provinsi, maupun Nasional.

Sekolah yang terletak di  Jalan Desa Cipadung ini memiliki luas 6000 M2 dengan luas bangunan 3500 M2. Adapun jumlah total siswa SMPN 46 Bandung tahun ajaran 2019/2020 yakni 955 siswa. Terhitung tahun 2019, sekolah ini sudah meluluskan sebanyak 23 lulusan. (mg6/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan